Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DKI Bangun Rusun Hibrida, Katanya Akan Ada Rooftop Cafe dan Tempat Wisata

Kompas.com - 14/02/2018, 11:39 WIB
Nibras Nada Nailufar,
Ana Shofiana Syatiri

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penataan RW 017 Penjaringan, Jakarta Utara oleh Pemprov DKI Jakarta akan melibatkan lembaga swadaya Human Cities Coalition (HCC) dan perusahaan cat AkzoNobel (Dulux).

Rencananya, warga yang tinggal di pinggir laut yang kumuh dan padat itu akan dipindahkan ke rusun hibrida. Apa maksudnya?

"Rusun yang dikonsepkan oleh HCC itu, pertama, dia tidak memindahkan penduduk setempat. Jadi dia menata lokasi kumuh di lokasi setempat. Prinsipnya itu," kata Asisten Deputi Bidang Lingkungan Hidup Blessmiyanda, Rabu (14/2/2018).

Selain itu, bangunan rusun bersifat ramah lingkungan. Rusun ini nantinya hanya ada lima lantai dan tidak menggunakan lift. Blessmiyanda bahkan menyebut lantai lima akan dibangun rooftop cafe serta jadi tempat wisata.

Baca juga : Warga RW 017 Penjaringan Akan Dipindah ke Rusun Lewat Program CSR

"Jadi dia (warga) yang menyelesaikan permasalahan. Selama ini orang hanya menata luarnya saja. Beutifikasi... Tetapi tidak menyelesaikan permasalahan kehidupan mereka. Ini mereka sembari berusaha," kata Bless.

Perbaikan yang paling utama, yakni kebutuhan air dan sanitasi. Selama ini, kawasan pesisir Jakarta terutama Muara Baru di RW 017 Penjaringan, krisis air bersih. Mereka harus membeli air dengan harga yang mahal.

Menurut Bless, nantinya air bersih yang dipakai mandi warga akan didaur ulang untuk tanaman. Selain itu, perbaikan sanitasi juga nantinya akan membantu mengatasi banjir rob di wilayah itu.

Baca juga : Tata Kampung Kumuh, Sandiaga Minta Bawahannya Berpikir Out of The Box

"Itu kan sebenarnya alirannya bisa dialirkan ke katakanlah Waduk Pluit, jadi sebagai suatu daya dukung yang bagus," ujar Bless.

Sayangnya, belum diketahui kapan rencana ini akan dieksekusi. Bless menyebut saat ini pihaknya masih mematangkan konsep dan skema investasi.

Rencananya, pendanaan penataan akan mengandalkan investasi dari pihak swasta. Pemprov DKI kemudian akan mencicilnya dalam jangka panjang.

Baca juga : Penataan PKL Tanah Abang Out Of The Box, tapi Banyak yang Dilanggar

Kompas TV Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Anies Baswedan menghadiri pernikahan warga di Tanah Merah, Jakarta Utara.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com