Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga: Kalau Lihat Praktik Eksploitasi Anak, Langsung Laporkan!

Kompas.com - 15/02/2018, 14:24 WIB
Jessi Carina,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno meminta masyarakat untuk peka terhadap lingkungan sekitar.

Dia meminta warga melapor kepada aparat polisi ataupun petugas Dinas Sosial ketika melihat praktik eksploitasi anak.

"Kita harus tingkatkan kewaspadaan masyarakat. Kalau melihat ada praktik-praktik seperti eksploitasi anak, langsung dilaporkan dan (akan) ditindak langsung aparat di Pemprov DKI," ujar Sandiaga di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Kamis (15/2/2018).

Hal ini terkait adanya dugaan eksploitasi anak oleh pengamen. Video seorang pria bernama Zafrul viral di media sosial karena terlihat bersama MU, bayi 11 bulan, yang terbaring lemas di lantai minimarket di kawasan Jakarta Pusat. MU diduga dieksploitasi dengan diajak Zafrul bekerja.

Baca juga: Viral, Video Anak Balita Tergeletak Lemas di Lantai Minimarket

Seorang anak tampak tertidur lemas di suatu minimarket kawasan Jakarta Pusat. Diduga, anak ini merupakan anak yang disewa. INSTAGRAM/@nanaaelena Seorang anak tampak tertidur lemas di suatu minimarket kawasan Jakarta Pusat. Diduga, anak ini merupakan anak yang disewa.

Sandiaga mengatakan, Pemprov DKI Jakarta memang ingin menciptakan lapangan pekerjaan. Namun, bukan lapangan pekerjaan yang sampai mengeksploitasi anak-anak. Menurut dia, perbuatan ini tidak bisa dibenarkan.

"Kami ingin ciptakan lapangan kerja, tetapi bukan lapangan kerja seperti itu, itu kan mengeksploitasi anak," kata Sandiaga.

Polres Metro Jakarta Pusat juga sudah mengamankan Zafrul. Kapolres Jakarta Pusat Kombes Roma Hutajulu saat dikonfirmasi mengatakan, saat video MU viral di media sosial, pada Rabu (14/2/2018), unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) kemudian menyelidiki lokasi perekaman video tersebut. Mereka mendapati bahwa lokasi MU berada di salah satu minimarket di Jakarta Pusat.

Baca juga: Viral Bayi Terbaring di Minimarket, Polisi Amankan Zafrul karena Diduga Eksploitasi Anak

Polisi mendapati Zafrul dan MU masih berada di lokasi. Polisi meminta keterangan karyawan minimarket dan akhirnya membawa Zafrul ke Mapolres Jakarta Pusat. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gerak Gerik NYP Sebelum Bunuh Wanita di Pulau Pari: Sempat Menyapa Warga

Gerak Gerik NYP Sebelum Bunuh Wanita di Pulau Pari: Sempat Menyapa Warga

Megapolitan
Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Megapolitan
Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Megapolitan
Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Megapolitan
'Otak' Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

"Otak" Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

Megapolitan
KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

Megapolitan
Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Megapolitan
Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Megapolitan
Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Megapolitan
Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com