Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gubernur Anies Diramalkan Lebih Beruntung pada Tahun 2018

Kompas.com - 16/02/2018, 19:52 WIB
David Oliver Purba,
Erwin Hutapea

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan diramalkan akan memiliki peruntungan yang lebih baik pada 2018. Ramalan itu disampaikan oleh pengurus Forum Tionghoa, Adian.

Adian mengatakan, peruntungan itu dipercayai saat melihat tanggal lahir Anies yang merupakan shio ayam, cocok dengan tahun anjing tanah pada hari raya Imlek tahun 2018 atau tahun baru China ke-2.565.

Menurut Adian, shio ayam dan anjing tanah sangat cocok dan akur sehingga diramalkan Anies melewati tahun ini dengan peruntungan yang lebih baik.

"Tahun ini tahun anjing tanah, Pak Anies tahun ayam. Shio ayam ini sangat akur dengan anjing tanah. Tahun ini akan banyak kebaikan, kemudahan, dan kelancaran untuk Pak Anies," ujar Adian saat menemani Anies berbelanja di Pasar Petak Sembilan, Jakarta Barat, Jumat (16/2/2018). Anies yang mendengar itu hanya tersenyum dan tak berkomentar apa-apa.

Baca juga: Gubernur Anies: Gong Xi Fat Cai, Semoga Menjadi Tahun yang Penuh Berkah

Sebelumnya, Anies mendatangi Vihara Dharma Bhakti di Jalan Petak Sembilan, Jakarta Barat. Anies juga mengajak anaknya, Kaisar. Tujuan Anies mengajak anaknya itu untuk melihat keberagaman budaya yang ada di Indonesia.

Anies juga berkeliling ke Pasar Petak Sembilan bersama Kaisar Baswedan untuk membeli baju khas Imlek di toko langganannya. Anies sempat masuk ke salah satu toko langganannya. Saat masuk, mata Anies tertuju ke sebuah foto dalam bingkai yang dipajang di dinding toko yang memperlihatkan dirinya sedang bercengkerama dengan pemilik toko.

"Ini tahun berapa ya?" tanya Anies.

"Sekitar 2014, Pak," kata pemilik toko. Anies kemudian mengambil ponselnya dan tampak mengambil gambar foto tersebut beberapa kali. Setelah itu Anies meninggalkan toko tersebut karena tidak mendapatkan baju yang cocok untuk anaknya

Anies mendatangi salah satu toko bernama Kurnia. Di sana, pemilik toko Santoso langsung menyambut Anies bak teman lama. Santoso mengatakan, hampir setiap tahun saat perayaan Imlek Anies datang ke toko tersebut.

Foto Anies saat datang pada 2014 dipasang di dinding toko beserta tanda tangannya. Pada saat itu, Anies masih menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.

"Silakan Pak Anies, mari," ucap Santoso.

Baca juga: Doa Sandiaga Uno pada Hari Raya Imlek

Anies kemudian meminta Santoso untuk memberikan baju yang cocok dengan ukuran tubuh Kaisar. Tak lupa dia juga meminta untuk dipilihkan ukuran baju yang sesuai dengan tubuhnya. "Ini ada yang lebih besar lagi enggak," tutur Anies.

"Coba saya carikan ya, Pak. Itu sudah paling besar kalau ukuran bajunya seperti itu. Saya sekalian carikan topinya," ujar Santoso.

Beberapa menit kemudian Santoso kembali dari toko sebelah dengan membawa baju dan topi yang cocok untuk Anies dan Kaisar. "Nah, ini dia," kata Anies sambil tersenyum.

Kompas TV Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila mengunjungi Wihara Dharma Raya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Megapolitan
PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

Megapolitan
PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

Megapolitan
Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan 'Pelanggannya' dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan "Pelanggannya" dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Megapolitan
KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

Megapolitan
NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat di Puncak, Bahas Soal Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

DPRD dan Pemprov DKI Rapat di Puncak, Bahas Soal Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com