Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tawaran Tumpangan "Dibalas" dengan Perampokan Sepeda Motor

Kompas.com - 19/02/2018, 17:24 WIB
Iwan Supriyatna,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Niat TS (18), warga Pancoran Mas, Kota Depok, mengantarkan K (19) pulang ke rumahnya di daerah Grand Depok City (GDC), Sukmajaya, berujung dengan raibnya sepeda motor TS ditangan para perampok.

Awalnya, TS melihat K, seorang perempuan, berada di pinggir jalan tak jauh dari Jalan Boulevard GDC pada Selasa (13/2/2018) lalu sekitar pukul 23.00 WIB. TS menghampiri K dan menawarkan tumpangan pulang bersamanya.

Saat membonceng K dan melintas di Jalan Raya Grand Depok City, TS dihadang D (17) dan F (16). Tersangka pelaku D memukul tengkuk TS dengan sebatang bambu.

Ketika TS tersungkur, F menggasak handphone dan sepeda motor TS.

TS kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polres Depok. Unit Buser Satreskrim Polresta Depok kemudian melakukan pencarian dan menangkap para tersangka pelaku.

"Unit Buser Satreskrim Polresta Depok telah mengamankan tujuh orang pelaku tindak pidana pencurian dengan kekerasan," kata Kanit Reserse Kriminal Khusus Polresta Depok AKP Firdaus kepada Kompas.com, Senin. 

Dari keterangan para tersangka yang ditangkap, yaitu D, F, Z (29), AU (30), A (38), dan S (32), diketahui bahwa K (19) rupanya bagian dari para tersangka pelaku. K pun ditangkap juga.

Hingga saat ini, ketujuh tersangka tersebut diamankan di Mapolresta Depok guna dimintai keterangan.

"Sepeda motor korban dibawa oleh pelaku dan dijual. Saat ini penyidik masih melakukan pengembangan pelaku lain," kata Firdaus.

Para tersangka pelaku terancam dijerat dengan Pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan dengan hukuman penjara di atas lima tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

Megapolitan
Ini Daftar Identitas Korban Kebakaran 'Saudara Frame'

Ini Daftar Identitas Korban Kebakaran "Saudara Frame"

Megapolitan
Acungi Jempol Perekam Sopir Fortuner Arogan yang Mengaku TNI, Pakar: Penyintas yang Berani Melawan Inferioritas

Acungi Jempol Perekam Sopir Fortuner Arogan yang Mengaku TNI, Pakar: Penyintas yang Berani Melawan Inferioritas

Megapolitan
Fraksi PKS DKI Nilai Penonaktifan NIK Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Tak Adil

Fraksi PKS DKI Nilai Penonaktifan NIK Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Tak Adil

Megapolitan
Identitas 7 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Belum Diketahui

Identitas 7 Korban Kebakaran "Saudara Frame" Belum Diketahui

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Telan Anggaran Rp 22 Miliar, untuk Interior hingga Kebutuhan Protokoler

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Telan Anggaran Rp 22 Miliar, untuk Interior hingga Kebutuhan Protokoler

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

Megapolitan
Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang sejak 9 April 2024

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang sejak 9 April 2024

Megapolitan
Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran 'Saudara Frame', Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran "Saudara Frame", Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Megapolitan
Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Megapolitan
JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

Megapolitan
Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Megapolitan
Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com