Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hati-hati! 125 Titik di Cengkareng, Palmerah, dan Kalideres Rawan Begal

Kompas.com - 20/02/2018, 20:34 WIB
Stanly Ravel,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Kepala Polres Jakarta Barat Kombes Hengki Hariyadi mengatakan, ada 125 titik di tiga kecamatan di Jakarta Barat yang rawan pembegalan dan pencurian motor

"Kami sudah perkirakan di Jakarta Barat ada tiga kawasan yang rawan pencurian motor, yakni di Cengkareng, Palmerah, dan Kalideres. Dari daerah itu, ada 125 titik rawannya," ujar Hengky di RS Polri, Jakarta Timur, Selasa (20/2/2018).

Untuk meningkatkan keamanan, Polres Jakarta Barat sudah mengintensifkan patroli di kawasan tersebut.

Baca juga: Polisi Tembak Mati HR, Spesialis Begal dengan Senjata Api di Jakarta Barat

Baru-baru ini, polisi menangkap komplotan begal asal Lampung yang sering beroperasi di sana dengan senjata api.

Satu dari empat tersangka yang ditangkap ditembak mati saat mencoba melarikan diri. 

Menurut Hengki, para begal tersebut tidak segan melukai korbannya ketika beraksi.

Baca juga: Atasi Begal Saat Malam, Para Wanita di Desa Ini Minta Dilatih Bela Diri

"Dari empat tersangka yang kami tangkap, dua di antaranya sudah banyak melukai korban dan melakukan tindak pidana pencurian motor. Apabila kepepet, mereka bisa menembak korban," ujarnya. 

Dalam sehari, lanjutnya, komplotan ini memiliki target mencuri motor minimal 10 unit.

Dari hasil pengembangan yang dilakukan, polisi mendapatkan pergeseran pola kebiasaan para begal ini.

Baca juga: Lewati Jalan Gelap, Seorang Wanita Buruh Pabrik Dibacok Begal

"Biasanya mereka jual (motor) ke Karawang, tetapi dari pengakuan tersangka, sekarang mereka lempar (jual motor) ke Tangerang. Ini akan kami kembangkan juga," ujar Hengki.

Selain itu, Hengki mengatakan, ada juga perubahan jam operasional. Awalnya, mereka beraksi dini hari. Namun, akhir-akhir ini, komplotan begal ini sering beraksi siang hari. 

"Biasanya (begal beraksi) antara pukul 00.00-06.00, tetapi kebanyakan mereka kini berani beroperasi pada siang hari. Saat korban lengah dan keamanan kendaraan minim, di situ mereka curi kesempatannya," ucapnya.

Kompas TV Dua pelajar ini masih duduk di bangku SMK.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Megapolitan
Maju-Mundur Pedagang Jual Foto Prabowo-Gibran: Ada yang Curi 'Start' dan Ragu-ragu

Maju-Mundur Pedagang Jual Foto Prabowo-Gibran: Ada yang Curi "Start" dan Ragu-ragu

Megapolitan
Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Megapolitan
Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Megapolitan
Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Megapolitan
Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Megapolitan
Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Megapolitan
Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Megapolitan
Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Megapolitan
Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Megapolitan
Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com