Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Penyerangan Pemuka Agama, Aparat Keamanan Depok Temui Pemimpin Ponpes

Kompas.com - 20/02/2018, 20:48 WIB
Iwan Supriyatna,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com  Komandan Kodim 0508 Depok Letkol Infanteri Iskandar didampingi Danramil Pancoran Mas Kapten Infantri Kholidi dan Wakapolsek Pancoran Mas AKP Hendro Wiyono menemui Ketua Penasihat Pondok Pesantren Al Hamidiyah Zainudin Ma'sum Ali.

Pertemuan tersebut berlangsung pada Selasa (20/2/2018) pukul 11.00  di rumah Zainudin di RT 001 RW 013, Rankapan Jaya Lama, Pancoran Mas, Depok, Jawa Barat.

"Dalam rangka mencegah adanya isu-isu penganiayaan terhadap pemuka agama yang akhir-akhir ini marak terjadi," kata Iskandar.

Baca juga: Jika Tidak Kembali Toleran, Penyerangan Pemuka Agama Akan Berlanjut

Ia mengatakan, pihaknya juga akan melakukan pertemuan dengan pemimpin pondok pesantren lainnya yang ada di Kota Depok.

"Kami akan silaturahim sekaligus menyampaikan pencegahan hal-hal yang tidak diinginkan," ucapnya.

Zainudin mengatakan, sebelum marak isu penyerangan pemuka agama di sejumlah daerah, pihaknya sudah mengantisipasi dengan meningkatkan pengamanan di sekitar pesantren yang dipimpinnya.

Baca juga: Polisi Cari Benang Merah Sejumlah Penyerangan terhadap Pemuka Agama

Ia berharap, aparat keamanan mampu bersinergi menjaga keamanan di wilayahnya.

Terlebih, para pemuka agama adalah tokoh-tokoh masyarakat yang disegani dan dihormati.

"Ulama perlu dijaga. Semoga aparat keamanan bisa terus melakukan pengawasan dan penjagaan, utamanya pencegahan," ujar Zainudin.

Baca juga: Polri Instruksikan Polda-Polres Amankan Tempat Ibadah dan Pemuka Agama

Sebelumnya, sejumlah kekerasan terhadap pemuka agama terjadi dalam beberapa bulan terakhir.

Misalnya, penyerangan terhadap pemimpin Pesantren Al Hidayah, KH Umar Basri bin Sukrowi, di Cicalengka, Bandung, Jawa Barat. Saat Umar Basri berzikir, seorang pria masuk masjid dan menganiayanya pada 27 Januari 2018.

Kemudian, tokoh Persatuan Islam Indonesia (Persis) HR Prawoto meninggal di rumah sakit setelah dianiaya seseorang yang diduga mengalami depresi pada awal Februari.

Kompas TV Dalam dua bulan pada 2018, sedikitnya telah terjadi empat kali penyerangan terhadap pemuka agama.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi Pernah Tolak Laporan Pelecehan yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar Saat Masa Kampanye

Polisi Pernah Tolak Laporan Pelecehan yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar Saat Masa Kampanye

Megapolitan
Sopir Truk Biang Kerok Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Ternyata Masih di Bawah Umur

Sopir Truk Biang Kerok Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Ternyata Masih di Bawah Umur

Megapolitan
Senangnya Alif Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang, Bisa Lihat 'Sunset'

Senangnya Alif Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang, Bisa Lihat "Sunset"

Megapolitan
Tersangka Kecelakaan Beruntun di GT Halim Temperamental, Polisi Minta Bantuan KPAI dan Psikolog

Tersangka Kecelakaan Beruntun di GT Halim Temperamental, Polisi Minta Bantuan KPAI dan Psikolog

Megapolitan
Keluarga Pelaku Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Telah Dihubungi Polisi untuk Pendampingan

Keluarga Pelaku Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Telah Dihubungi Polisi untuk Pendampingan

Megapolitan
Dibawa Kabur dari Setiabudi, Mobil Patroli Polisi Ditemukan di Kemayoran

Dibawa Kabur dari Setiabudi, Mobil Patroli Polisi Ditemukan di Kemayoran

Megapolitan
Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Megapolitan
Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Megapolitan
Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Megapolitan
Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Megapolitan
Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Megapolitan
Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Megapolitan
Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com