DEPOK, KOMPAS.com — Pemilihan kepala daerah Jawa Barat 2018 akan dilaksanakan pada 27 Juni 2018.
Wali Kota Depok Muhammad Idris mengatakan, warga Depok tidak perlu pusing menentukan pilihan pada Pilkada Jawa Barat 2018.
"Pilihlah kepala daerah yang mengedepankan masalah pendidikan, karena pendidikan adalah dasar segalanya," kata Idris di Hotel Bumi Wiyata, Depok, Jawa Barat, Rabu (21/2/2018).
Baca juga: PPP Tegur Kadernya yang Dukung 2DM di Pilkada Jabar
Ia mengatakan, pendidikan merupakan modal dasar pembentukan moral seseorang. Di sisi lain, ia membantah sedang mengampanyekan salah satu pasangan calon tertentu.
"Saya bukan kampanye, yang jelas memang pendidikan adalah dasar pembentukan masyarakat untuk kemajuan daerahnya," ucapnya.
Idrus mengaku belum bertemu dengan masing-masing pasangan calon dan membicarakan visi misi mereka.
Baca juga: Pasangan Calon Pilkada Jabar Dibuat Deg-degan Saat Ambil Nomor Urut
Dengan demikian, ia juga belum mengetahui pasangan calon mana yang mengedepankan pendidikan.
Empat pasangan calon akan bertarung pada Pilkada Jawa Barat 2018, yakni Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum. Kemudian TB Hasanudin-Anton Charliyan, Sudrajat-Syaikhu, dan Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi.