JAKARTA, KOMPAS.com- Rumah tapak DP 0 rupiah yang akan dibangun di Kelurahan Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara mulai diincar warga yang bermimpi memiliki rumah milik pribadi di Ibu Kota.
Seorang petugas keamanan yang menjaga proyek pembangunan rumah tersebut yang enggan disebutkan namanya mengatakan, sejak dua pekan lalu warga beramai-ramai mendatangi lokasi rumah tersebut.
Warga, kata petugas itu menanyakan harga serta cara mendapatkan rumah tersebut.
"Wah ramai banget kemarin yang datang. Mereka tanyakan ini rumah harganya berapa, mereka juga pingin punya rumah sendiri kan di Jakarta. Tahu sendiri kalau di Jakarta mahal-mahal," ujar petugas tersebut kepada Kompas.com, Sabtu (24/2/2018).
Saat Kompas.com sedang berada di lokasi rumah tersebut, tampak sebuah keluarga datang untuk melihat-lihat lokasi rumah.
Baca juga : Ini Penampakan Rumah Tapak DP 0 Rupiah di Rorotan
Datang menggunakan sebuah sepeda motor, Agus, warga Kelurahan Rorotan mengatakan mengetahui lokasi rumah tapak DP 0 rupiah dari temannya.
Agus tertarik membeli rumah tersebut karena saat ini dia bersama istri dan anaknya masih menyewa rumah. Belum lagi lokasi rumah tapak tersebut berjarak sangat dekat dengan tempat dia bekerja.
Namun, Agus mengatakan tidak mendapatkan penjelasan apapun saat menanyakan informasi skema pembelian dan harga rumah kepada petugas keamanan setempat.
"Persyaratanya belum tahu, harganya juga. Tadi sudah ditanyakan. Mungkin beberapa hari lagi datang lagi," ujar Agus.
Baca juga : Groundbreaking Rumah DP 0 Rupiah di Rorotan Dilakukan 28 Februari
Agus mengatakan, program rumah tapak DP 0 rupiah sangat membantu khususnya warga menengah ke bawah seperti dia. Namun, Agus berharap agar harga rumah tersebut tidak terlalu mahal.
"Kalau bisa yang terjangkau lah, terus bisa nyicil juga," ujar Agus.
Pembangunan rumah tapak DP 0 rupiah di Kelurahan Rorotan, Jakarta Utara akan dimulai pada April atau Mei. Rencananya peletakan batu pertama akan dilakukan pada 28 Februari oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Lahan seluas 1,3 hektar itu milik PT Nusa Kirana yang juga merupakan pengembang pembangunan rumah tersebut.
Dalam perencanaannya rumah tapak tersebut akan dibangun 5x9 meter. Di dalamnya terdiri dari dua kamar tidur, satu ruang tamu, dan satu kamar mandi. Tersisa juga 1x5 meter lahan untuk dibangun dapur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.