JAKARTA, KOMPAS.com - Kaporles Jakarta Pusat Kombes Roma Hutajulu mengatakan, CW (60), seorang perempuan asal Malang, Jawa Timur, diduga telah mengadopsi lima anak yang tinggal bersamannya tanpa dokumen yang jelas.
Dugaan itu muncul ketika CW diperiksa setelah sebelumnya diamankan polisi di salah satu hotel berbintang di Jakarta Pusat, pada 28 Februari lalu.
Baca juga : Bawa 5 Anak yang Diadopsi, CW Berpindah Hotel Selama 10 Tahun
CW diamankan bersama empat anak di bawah umur berinisial RW (14), OW (13), EW (10), dan TW (18). Satu anak lainnya, FA (14) telah terlebih dahulu kabur meninggalkan CW karena kerap mendapatkan perlakuan kasar.
"Jadi (adopsi) tidak dilengkapi dokumen, jadi proses pengangkatan anak tidak dilengkapi dokumen yang sah dan hanya diambil saja dari orang tuanya sejak kecil," ujar Roma saat dikonfirmasi, Jumat (2/3/2018).
Roma mengatakan, kelima anak tersebut diadopsi sejak kecil sehingga tidak mengingat siapa orang tua mereka. Kelima anak tersebut tidak memiliki hubungan darah karena diadopsi dari orang tua yang berbeda.
Dari pemeriksaan terhadap CW dan kelima anak yang diadopsinya, diketahui kelima anak tersebut sempat disekolahkan tetapi kemudian berhenti di tengah jalan.
Karena kondisi yang tidak sehat, pemeriksaan CW dihentikan sementara. Roma mengatakan pihaknya masih menyelidiki motivasi CW mengadopsi kelima anak tersebut. Begitu juga dengan sumber dana yang didapatkan CW untuk hidup dan tinggal di hotel.
Selama sepuluh tahun, CW dan kelima anak adaposinya itu tinggal berpindah-pindah hotel. Selama 9 tahun tinggal di dua hotel yang berbeda di Jakarta Barat, dan 1,5 tahun tinggal di hotel berbintang di Jakarta Pusat.
"Makanya kami masih dalami," kata Roma.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.