JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengecam aksi geng motor yang melakukan perusakan dan menyerang warga di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Senin (5/3/2018) dini hari tadi.
Menurut Sandiaga, aksi geng motor tersebut merupakan ancaman terhadap ketertiban dan keamanan warga.
"Nah ini juga sudah menjadi fenomena ya, ancaman buat ketertiban dan keamanan. Kami tegas, kami tidak akan pernah menolerir adanya kegiatan yang mengganggu ketertiban masyarakat," kata Sandiaga di Balai Kota DKI Jakarta, Senin.
Ia menambahkan akan berkoordinasi dengan aparat kepolisian untuk menindaklanjuti hal tersebut. Dia berharap kejadian serupa tak terulang lagi.
Baca juga : 4 Orang Terluka Dalam Keributan di Kemang
"Masyarakat kita minta untuk selalu memberikan laporan kepada kita untuk memastikan bahwa terantisipasi kegiatan yang sangat-sangat mengganggu ketertiban masyarakat seperti itu," kata Sandiaga.
Senin pagi ini beredar video di media sosial yang menunjukkan sejumlah pengendara sepeda motor berkumpul dan melakukan perusakan. Dalam video berdurasi 1,36 menit itu terlihat sejumlah pengendara motor menghentikan laju kendaraannya lalu memukul warga di sekitar lokasi.
Baca juga : Polisi Selidiki Keterkaitan 2 Kasus Keributan di Kemang
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan, keributan tersebut terjadi di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.
"Tadi pagi sekitar jam 1-an pagi ada perusakan, kemudian ada juga yang teraniaya di situ. Diinformasikan ada beberapa kendaraan yang melewati jalan di Kemang itu sambil merusak dan berteriak-teriak," kata Argo di Mapolda Metro Jaya, Senin siang.
Baca juga : Sejumlah Pengendara Motor Lukai Warga di Kemang, Senin Dini Hari
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.