Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Tahun Tinggal di Hotel, CW Habiskan Rp 3 Juta Per Hari untuk Sewa Kamar

Kompas.com - 13/03/2018, 18:34 WIB
Sherly Puspita,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — CW, wanita paruh baya, tinggal bersama lima anak adopsinya di sejumlah hotel mewah di kawasan Jakarta Pusat dan Jakarta Barat.

Kanit V Subdit Renakta Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya AKP Hasiati Lawole mengatakan, CW sempat tinggal di Twin Plaza Hotel, Slipi, Jakarta Barat.

Kemudian, CW dan lima anak adopsinya juga tinggal di Hotel Menara Peninsula yang juga terletak di Slipi. 

Baca juga: Bertahun-tahun Tinggal di Hotel, Lima Anak Adopsi CW Diikutkan Program Homeschooling

"Terakhir CW tinggal di Hotel Le Meridien di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, sejak tahun 2015 (sebelumnya ditulis 2005)," kata Hasiati kepada Kompas.com, Selasa (13/3/2018).  

Ia mengatakan, di Hotel Le Meridien, CW menyewa dua kamar dengan harga sewa sekitar Rp 1,5 juta per hari.

"Berarti di Hotel Le Meridien CW mengeluarkan uang Rp 3 juta dalam satu hari hanya untuk tempat tinggal. Belum lagi untuk makan dan kebutuhan lainnya," ujarnya. 

Baca juga: Selain Tinggal Bertahun-tahun di Hotel, CW Juga Ajak Anak Adopsinya Jalan-jalan ke Luar Negeri

Ia tak mengetahui berapa harga sewa dua hotel lain yang pernah ditinggali CW dan anak-anak adopsinya.

"Dua hotel lainnya juga hotel yang bagus, jadi pasti mahal juga. Nanti kami akan selidiki juga," ucap Hasiati. 

Ia mengatakan, selama 2011-2014, CW menyewa sebuah rumah di Jalan Kramat Raya, Senen, Jakarta Pusat.

Baca juga: 4 Kejanggalan Kasus CW yang Tinggal Bertahun-tahun di Hotel Bersama Anak Adopsi

"Tapi, di tahun itu ia masih tinggal di Hotel Peninsula. Rumah itu katanya cuma digunakan untuk menaruh barang-barangnya," katanya. 

Hingga kini, penyidik Polda Metro Jaya masih menelusuri asal mula uang CW untuk menunjang kehidupan mewahnya.

Pasalnya, CW diketahui berpendidikan rendah dan suaminya telah meninggal. Ia merasa biaya hidup mewah yang dikeluarkan CW untuk kelima anaknya terkesan sangat janggal.

Baca juga: Bawa 5 Anak yang Diadopsi, CW Berpindah Hotel Selama 10 Tahun

"Tiga anaknya diajak berlibur ke luar negeri, dua anak lainnya tidak diajak karena dokumen kelahiran tidak lengkap sehingga tidak bisa urus paspor. Anak-anak itu juga menjalani program homeschooling yang pasti biayanya tidak murah," ujar Hasiati. 

Kompas TV Aksinya pun terbongkar karena ibu kandung pelaku curiga melihat anaknya pulang usai melahirkan tanpa membawa serta bayinya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya karena Pembeli Belum Balik ke Jakarta

Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya karena Pembeli Belum Balik ke Jakarta

Megapolitan
Politisi PAN dan Golkar Bogor Bertemu, Persiapkan Koalisi untuk Pilkada 2024

Politisi PAN dan Golkar Bogor Bertemu, Persiapkan Koalisi untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Nasib Tiktokers Galihloss Pelesetkan Kalimat Taawudz Berujung Terseret Kasus Penistaan Agama

Nasib Tiktokers Galihloss Pelesetkan Kalimat Taawudz Berujung Terseret Kasus Penistaan Agama

Megapolitan
Teganya Agusmita yang Tinggalkan Kekasihnya Saat Sedang Aborsi di Kelapa Gading, Akhirnya Tewas karena Pendarahan

Teganya Agusmita yang Tinggalkan Kekasihnya Saat Sedang Aborsi di Kelapa Gading, Akhirnya Tewas karena Pendarahan

Megapolitan
Antisipasi Demo saat Penetapan Prabowo-Gibran di KPU, Warga Diimbau Cari Jalan Alternatif

Antisipasi Demo saat Penetapan Prabowo-Gibran di KPU, Warga Diimbau Cari Jalan Alternatif

Megapolitan
Pendapatan Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Pendapatan Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Megapolitan
Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Megapolitan
Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli pada Pilkada 2024?

Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli pada Pilkada 2024?

Megapolitan
Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Megapolitan
Disnaker DKI Terima Aduan terhadap 291 Perusahaan soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Disnaker DKI Terima Aduan terhadap 291 Perusahaan soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sedang Mengandung Empat Bulan

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sedang Mengandung Empat Bulan

Megapolitan
Pergaulan Buruk Buat Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi karena Konsumsi Narkoba...

Pergaulan Buruk Buat Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi karena Konsumsi Narkoba...

Megapolitan
Pria yang Tewas di Kamar Kontrakan Depok Tinggalkan Surat Tulisan Tangan

Pria yang Tewas di Kamar Kontrakan Depok Tinggalkan Surat Tulisan Tangan

Megapolitan
Pria di Cengkareng Cabuli Anak 5 Tahun, Lecehkan Korban sejak 2022

Pria di Cengkareng Cabuli Anak 5 Tahun, Lecehkan Korban sejak 2022

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com