Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditabrak Pengemudi Mercy di Depan Taman Anggrek, Polantas Alami Tulang Kaki Retak dan Geser

Kompas.com - 15/03/2018, 11:55 WIB
Rima Wahyuningrum,
Ana Shofiana Syatiri

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Polisi Lalu Lintas Jakarta Barat Aiptu Hendeli mengalami patah tulang akibat tertabrak Marcedes Benz (Mercy) yang dikemudikan oleh seorang perempuan berinisial OB, Selasa (14/3/2018), di depan Mal Taman Anggrek.

"Sekarang lagi di kediamannya. Tulang kakinya ada yang retak dan geser," kata Kepala Unit Pengaturan Penjagaan Pengawalan dan Patroli Polres Jakarta Barat AKP Sugeng kepada Kompas.com pada Kamis (15/3/2018).

Sugeng mengatakan, Aiptu Hendeli sempat dibawa ke rumah sakit di kawasan Grogol Petamburan setelah kejadian. Namun, dia kini menjalani pemulihan di rumah yang terletak di kawasan Cikeas, Bogor, Jawa Barat.

Kondisi patah tulang tersebut membuat Hendeli harus di-gips untuk pemulihan. Dia jadi sulit beraktivitas, termasuk bekerja.

Baca juga : Tak Mau Diberhentikan, Pengendara Mercy Tabrak Polisi Lalu Lintas

"Sementara tidak masuk. Kalau masih pakai gips dan belum dibuka belum bisa bawa kendaraan ya. Saya kasih toleransilah untuk pemulihan," ucap Sugeng.

Mengenai kondisi motor patroli yang ditabrak mobil Mercy, Sugeng menyebut rusak di bagian belakang.

"Motornya rusak. Itu motor tinggi yang ditabrak. Lampu belakangnya rusak," ujarnya.

Baca juga : Pengemudi Mercy Mengaku Tak Sengaja Tabrak Polantas di Jakbar

Peristiwa insiden ini bermula saat Aiptu Hendeli sedang berpatroli di kawasan Mal Taman Anggrek. Ia melihat Mercy dengan nomor polisi B 8837 GK  yang dikemudikan OB telah mati.

Saat mobil itu dihentikan, pengemudi mobil malah tancap gas dan menabrak Hendeli dan motornya.

Saat ini, OB masih di Mapolres Metro Jakarta Barat untuk menjalani pemeriksaan. Kendaraanya ikut diamankan.

Baca juga : Nomor Plat Mobil Mercy yang Tabrak Polantas di Jakbar Mati

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Megapolitan
Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com