Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Replika Budaya Betawi Tempo Dulu Akan Percantik Setu Babakan

Kompas.com - 22/03/2018, 16:12 WIB
Nursita Sari,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan membangun replika budaya Betawi tempo dulu di tengah-tengah danau Setu Babakan, Jakarta Selatan.  

Kepala Subbagian Tata Usaha Unit Pengelola Kawasan (UPK) Perkampungan Budaya Betawi (PBB) Setu Babakan Syaiful Amri mengatakan, di tengah setu sudah ada daratan kecil yang diuruk sekitar tahun 2000.

Daratan di tengah danau itu dihubungkan jembatan dari tepian setu.

Baca juga: Menengok Setu Babakan yang Akan Jadi Percontohan Wisata Halal...

"Nanti akan dibangun replika budaya Betawi tempo dulu di tengah-tengah danau. Jadi ada pulau," ujar Syaiful kepada Kompas.com di PBB Setu Babakan, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Kamis (22/3/2018).

Ia mengatakan, pembangunan replika budaya Betawi itu sebetulnya sudah direncanakan sejak lama.

Namun, pembangunannya akan dibangun dan selesai tahun ini.

Baca juga: UPK Setu Babakan: Kami Sudah Jalankan Wisata Halal

"Tahun ini akan dibangun di zona C itu replika budaya Betawi tempo dulu," katanya. 

Replika budaya Betawi tempo dulu yang akan dibangun, lanjutnya, mulai dari Betawi pinggir, Betawi tengah, hingga Betawi pesisir.

Semua kehidupan suku Betawi zaman dahulu akan dibuatkan replika dan ditempatkan di sana.

Baca juga: Kawasan Setu Babakan Akan Jadi Percontohan Wisata Halal di Jakarta

"Misalnya ada yang namanya 10 siklus kehidupan orang Betawi, dari kamar tidur, gaya orang Betawi seperti apa, rumahnya seperti apa, kebiasaan-kebiasaannya seperti apa. Itu akan kami munculkan Betawi tempo dulu," ucap Syaiful.

Menurut rencana, plasa dan resor juga akan dibangun di zona C. 

Selain di zona C, Pemprov DKI juga berencana membangun SMK Kebudayaan Betawi di zona pengembangan sarana dan prasarana.

Baca juga: Tradisi Palang Pintu Sambut 3 Legenda Liverpool di Setu Babakan

Gedung diklat dan wisma Betawi juga akan dibangun di Setu Babakan.

Kompas TV Indonesia Gali Potensi Wisata Halal
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Perempuan di Jaksel Gantung Diri Sambil Live Instagram

Perempuan di Jaksel Gantung Diri Sambil Live Instagram

Megapolitan
Alibi Pejabat Dishub DKI Pakai Mobil Dinas ke Puncak: Jenguk Teman yang Sakit

Alibi Pejabat Dishub DKI Pakai Mobil Dinas ke Puncak: Jenguk Teman yang Sakit

Megapolitan
Pejabat Dishub DKI Dicopot Usai Pakai Mobil Dinas ke Puncak dan Buang Sampah Sembarangan

Pejabat Dishub DKI Dicopot Usai Pakai Mobil Dinas ke Puncak dan Buang Sampah Sembarangan

Megapolitan
Cerita Porter Berusia 73 Tahun di Terminal Kampung Rambutan: Kadang Makan Nasi Cabai Saja...

Cerita Porter Berusia 73 Tahun di Terminal Kampung Rambutan: Kadang Makan Nasi Cabai Saja...

Megapolitan
Heru Budi Pastikan ASN Pemprov DKI Bolos Usai Libur Lebaran Akan Disanksi Tegas

Heru Budi Pastikan ASN Pemprov DKI Bolos Usai Libur Lebaran Akan Disanksi Tegas

Megapolitan
Heru Budi: Pemprov DKI Tak Ada WFH, Kan Sudah 10 Hari Libur...

Heru Budi: Pemprov DKI Tak Ada WFH, Kan Sudah 10 Hari Libur...

Megapolitan
Mulai Bekerja Usai Cuti Lebaran, ASN Pemprov DKI: Enggak Ada WFH

Mulai Bekerja Usai Cuti Lebaran, ASN Pemprov DKI: Enggak Ada WFH

Megapolitan
Suami di Jaksel Terjerat Lingkaran Setan Judi 'Online' dan Pinjol, Istri Dianiaya lalu Ditinggal Kabur

Suami di Jaksel Terjerat Lingkaran Setan Judi "Online" dan Pinjol, Istri Dianiaya lalu Ditinggal Kabur

Megapolitan
Jalan Gatot Subroto-Pancoran Mulai Ramai Kendaraan, tapi Masih Lancar

Jalan Gatot Subroto-Pancoran Mulai Ramai Kendaraan, tapi Masih Lancar

Megapolitan
KRL Jabodetabek Gangguan di Manggarai, Rute Bogor-Jakarta Terhambat

KRL Jabodetabek Gangguan di Manggarai, Rute Bogor-Jakarta Terhambat

Megapolitan
Menikmati Hari Libur Terakhir Lebaran di Ancol Sebelum Masuk Kerja

Menikmati Hari Libur Terakhir Lebaran di Ancol Sebelum Masuk Kerja

Megapolitan
Jalan Sudirman-Thamrin Mulai Ramai Kendaraan Bermotor, tapi Masih Lancar

Jalan Sudirman-Thamrin Mulai Ramai Kendaraan Bermotor, tapi Masih Lancar

Megapolitan
KRL Jabodetabek Mulai Dipadati Penumpang, Sampai Berebut Saat Naik dan Turun

KRL Jabodetabek Mulai Dipadati Penumpang, Sampai Berebut Saat Naik dan Turun

Megapolitan
Pemudik Keluhkan Sulit Cari 'Rest Area', padahal Fisik Kelelahan akibat Berkendara Berjam-jam

Pemudik Keluhkan Sulit Cari "Rest Area", padahal Fisik Kelelahan akibat Berkendara Berjam-jam

Megapolitan
Cerita Pemudik Kembali ke Jakarta Saat Puncak Arus Balik: 25 Jam di Jalan Bikin Betis Pegal

Cerita Pemudik Kembali ke Jakarta Saat Puncak Arus Balik: 25 Jam di Jalan Bikin Betis Pegal

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com