JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi meminta warga yang biasa beraktivitas di wilayah Jakarta Utara dan Jakarta Timur, untuk mewaspadai sebuah kelompok kejahatan jalanan yang menamakan dirinya 'Badboy'.
Kepala Kepolisian Sektor Cilincing Komisari (Pol) Ali Zuhron mengatakan, kelompok Badboy kerap melakukan tindak pencurian, dan tidak segan melakukan tindak kekerasan terhadap korbannya.
"Selama ini memang terkenal sadis dia, ibu-ibu sasarannya. Sampai saat ini belum ada korban tewas. Tetapi yang luka berat ada, dibacok tangannya, atau ditusuk kalau korban enggak ngasih barangnya," kata Ali, saat ditemui di Polsek Cilincing, Jakarta Utara, Rabu (11/4/2018).
Baca juga : Pinjamkan Ponsel ke Penumpangnya, Ojek Online Jadi Korban Pencurian
Ali menuturkan, kelompok itu sudah beroperasi sejak dua tahun lalu. Sudah berkali-kali pula polisi berusaha memberantas kelompok tersebut.
"Kelompok Badboy ini kurang lebih sekitar 5 bulan yang lalu kita tangkap tujuh orang. Bahkan, lima orang kita lakukan tindakan tegas, tiga ditembak mati, yang dua kita tembak kakinya, jumlah lima," ujar Ali.
Baca juga : Polisi Minta Warga Waspadai Pembobolan ATM dengan Modus Ganjal ATM
Salah satu ciri khas anggota kelompok ini, yakni adanya tato bertuliskan Badboy yang terdapat di kaki sebelah kanan. Modus kejahatannya, lanjut Ali, dengan berpura-pura sebagai orang mabuk atau pengamen di angkot.
"Masuk ke angkot pura-pura mabuk atau ngamen. Begitu ada dua-tiga orang tetapi di dalamnya perempuan semua, dia melakukan aksinya. Sasarannya adalah jelas barang-barang berharga," ujar Ali.
Ali menyebut, kelompok tersebut beroperasi di sejumlah kawasan seperti Cakung, Tanjung Priok, Koja, dan Cilincing. Saat ini, polisi masih berupaya memberantas kelompok tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.