JAKARTA, KOMPAS.com - Pengendara motor yang tertabrak kereta rel listrik (KRL) Tanah Abang-Serpong, di pintu pelintasan kereta di Pejompongan, Jakarta Pusat, Rabu (11/4/2018), diduga menerobos palang pintu.
Kejadian bermula saat pengendara motor bernama Hambali (57) itu, mengemudikan sepeda motornya bernomor polisi B 3489 STI, dari arah selatan ke utara, di Jalan Tentara Pelajar, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Sesampainya di pintu pelintasan, dia diduga menerobos sehingga tertabrak. "Sesampainya di perlintasan kereta Pejompongan, ia menerobos palang pintu kereta dan tertabrak," kata Kasatlantas Jakarta Pusat AKBP Ganet Sukoco, Kamis (12/4/2018).
Akibat tertabrak kereta, Hambali langsung terpental bersama sepeda motornya. Dia sempat terseret jauh.
Baca juga : Motor Terselip di Kolong Kereta, Perjalanan KRL Palmerah-Tanah Abang Terganggu
"Korban langsung terpental dan sepeda motornya terseret kurang lebih 100 meter. Korban langsung dilarikan ke rumah sakit," ujar Ganet.
Motor korban mengalami ringsek akibat terselip di kolong rangkaian kereta. Lampu motornya pecah, dan bodi motornya remuk hingga terlepas.
Baca juga : Perjalanan KRL Lintas Tanah Abang-Serpong Kembali Normal
Sementara korban masih menjalani pemulihan di RS Mintoharjo, Bendungan Hilir, Jakarta Pusat. Ia mengalami luka di badan bagian bawah.
Dampak dari kecelakaan yang terjadi Rabu pukul 20.50 WIB tersebut, KA lintas Duri -Tangerang mengalami gangguan hingga sekitar pukul 23.45 WIB. Beberapa rute harus mengantre memasuki satu lajur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.