JAKARTA, KOMPAS.com - Fransiska Kumalawati, pelapor Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno dan rekan bisnisnya, Andreas Tjahjadi berencana akan mencabut laporannya terkait kasus penggelapan lahan yang ia laporkan pada akhir tahun 2017 ke Polda Metro Jaya.
"Iya rencananya begitu (cabut laporan)," ujarnya ketika dihubungi Kompas.com, Senin (23/4/2018).
Fransisca menyebut, pencabutan laporan tersebut dilakukan karena ia dan Andreas telah menempuh jalan damai.
Baca juga : Saat Sandiaga Meyakini Kasus Penggelapan Lahan sebagai Masalah Perdata
"Antara saya sebagai pelapor dengan terlapor. Sekarang tinggal penyelesaian kasusnya aja," lanjutnya.
Dengan demikian, Fransisca memastikan sidang Andreas tak akan pernah digelar.
"Kalau Pak Andreas tidak akan sidang ya, soalnya kan sudah ada perdamaian," sebutnya.
Baca juga : Terkait Penggelapan Lahan, Polisi Akan Tanyakan Hal Ini kepada Sandiaga
Meski demikian, permasalahan tak selesai sampai di situ. Fransisca berencana akan kembali melaporkan Sandiaga Uno ke polisi atas tuduhan yang sama.
"Rencananya ke arah situ (melaporkan kembali Sandiaga). Tapi saya sedang di graduation anak saya di Amerika dan baru kembali ke Indonesia setelah tanggal 10 Mei 2018. Mungkin setelah itu (melaporkan Sandiaga)," kata dia.
Baca juga : Polisi: Andreas Tjahjadi Sebut Sandi Dalam BAP Kasus Penggelapan Lahan
Sebelumnya, Fransisca melaporkan Andreas dan Sandi dengan tuduhan penggelapan uang hasil likuidasi sebuah perseroan yang melibatkan mereka berdua dalam struktur kepengurusannya.
Namun, dalam kasus ini hanya Andreas yang menjadi tersangka. Mengenai hal ini, Fransiska sempat mempertanyakan mengapa polisi menganggap Sandiaga tak terlibat.
Padahal menurutnya, saat itu Sandiaga merupakan salah satu pemegang saham PT Japirex. Fransisca bahkan mengaku memiliki bukti yang kuat terkait keterlibatan Sandiaga.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.