JAKARTA, KOMPAS.com - Warga RT 012/004 Kampung Akuarium, Jakarta Utara, menggelar upacara peletakkan batu pertama Mushala Al Jihad di Kampung Akuarium, Selasa (24/4/2018).
Wali Kota Jakarta Utara Husein Murad yang hadir dalam acara tersebut mengatakan, pembangunan mushala ditargetkan rampung dalam waktu tiga pekan.
"Hari ini peletakkan batu pertama Mushala Al Jihad di shelter Kampung Akuarium. Mudah-mudahan mushala ini sebelum puasa nanti bisa dipergunakan oleh masyarakat," kata Husein kepada wartawan.
Husein menjelaskan, dana pembangunan Mushala sebesar Rp 270 juta berasal dari dana yang dihimpun oleh Badan Amil Zakat Infaq dan Sedekah (BAZIS) DKI Jakarta.
Baca juga : DPRD Berencana Putihkan Kampung Akuarium agar Legal Jadi Permukiman
Meskipun begitu, ia mengajak warga setempat untuk turut membantu pembangunan mushala seluas 90 meter persegi tersebut.
"Kan orang ingin berlomba supaya dapat pahala, jadi kolaborasi dengan masyarakat. Tetapi material dan dana dari Bazis, masyarakat sini yang mau bantu tenaga ya silakan," kata Husein.
Sebuah mushala sebenarnya telah berdiri di atas puing-puing bangunan Kampung Akuarium. Namun, musala tersebut tampak sangat sederhana.
Baca juga : Demi Mereka yang Bertahan di Kampung Akuarium...
Berdasarkan pantauan Kompas.com, musala itu hanya menampung empat barisan saf serta berdinding triplek dan beratapkan seng.
April 2016, permukiman di Kampung Akuarium digusur oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Kini, warga Kampung Akuarium tinggal di sejumlah shelter sementara yang berdiri di sana.
Rencananya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan kembali mendirikan tempat tinggal permanen bagi warga di Kampung Akuarium.