Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tembak Mati Residivis Pencuri Spesialis Rumah Kosong di Perumahan Elit

Kompas.com - 26/04/2018, 17:19 WIB
Sherly Puspita,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyidik dari Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya menembak mati seorang pelaku pencurian speaialis rumah kosong modus sewa mobil mewah.

"Seorang pelaku berinisial TM kami lakukan tindakan terukur dan kini meninggal dunia berusaha merebut senjata petugas saat akan diamankan," ujar Wadirkrimum Polda Metro Jaya AKBP Ade Ary Syam Indardi, Kamis (26/4/2018).

Menurut Ade, T merupakan seorang residivis kasus pencurian dengan modus yang sama pada tahun 2012.

"Dulu kasus T juga ditangani oleh Subdit Jatanras. Modusnya sama tapi dengan sindikat yang berbeda," kata dia.

Baca juga : Hendak Ditangkap, Otak Pencurian Rumah Kosong Ini Sudah Meninggal Dunia

Selain T, polisi juga mengaku melakukan tindakan tegas terukur kepada tersangka lain berinisial HR. HR ditembak pada kaki sebelah kanan karena mencoba melarikan diri saat hendak diamankan.

"Kami juga mengamankan satu tersangka lain berinisial AS. Jadi ada tiga pelaku dalam kasus ini," lanjut Ade.

Aksi ketiga pelaku beberapa waktu yang lalu terekam CCTV. Dalam rekaman tersebut terlihat sebuah mobil mewah merek Pajero memasuki kawasan rumah elit Taman Harapan Indah, Pluit, Jakarta Utara.

"Ketika pencuri ini sengaja menyewa mobil mewah agar tak dicurigai ketika masuk ke dalam kawasan perumahan elit. Mereka mencoba mengelabuhi petugas keamanan dan warga sekitar agar disangka sebagai penghuni perumahan elit tersebut," ujar Ade.

Ade menjelaskan, dalam menjalankan aksinya, ketiga pelaku akan melakukan mapping untuk menemukan rumah-rumah elit yang tengah ditinggal pemiliknya. Biasanya, mereka beraksi pada siang hari.

Dalam menjalankan aksinya para pelaku berbagi tugas. Ada yang bertugas menyetir mobil, mengawasi situasi, dan ada juga yang bertugas mengambil barang-barang milik korban.

Para pelaku mencoba memasuki rumah dengan mematahkan gembok pagar rumah dengan gunting khusus berukuran besar. Setelah itu para pelaku akan mencongkel pintu dan jendela untuk mengambil barang apapun yang terdapat di dalam rumah.

"Dalam kasus terakhir korban pencurian mengalami kerugian sekitar Rp 100 juta," lanjut Ade.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Megapolitan
Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli di Pilkada 2024?

Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli di Pilkada 2024?

Megapolitan
Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Megapolitan
Disnaker DKI Terima Aduan Terhadap 291 Perusahaan Soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Disnaker DKI Terima Aduan Terhadap 291 Perusahaan Soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sedang Mengandung Empat Bulan

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sedang Mengandung Empat Bulan

Megapolitan
Pergaulan Buruk Buat Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi karena Konsumsi Narkoba...

Pergaulan Buruk Buat Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi karena Konsumsi Narkoba...

Megapolitan
Pria yang Tewas di Kamar Kontrakan Depok Tinggalkan Surat Tulisan Tangan

Pria yang Tewas di Kamar Kontrakan Depok Tinggalkan Surat Tulisan Tangan

Megapolitan
Pria di Cengkareng Cabuli Anak 5 Tahun, Lecehkan Korban sejak 2022

Pria di Cengkareng Cabuli Anak 5 Tahun, Lecehkan Korban sejak 2022

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Megapolitan
Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Megapolitan
Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Megapolitan
Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika dkk Terancam Empat Tahun Penjara

Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika dkk Terancam Empat Tahun Penjara

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com