Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Densus 88 Sergap M Choir di Tangerang, Tetangga Kira Perampokan

Kompas.com - 16/05/2018, 16:24 WIB
David Oliver Purba,
Ana Shofiana Syatiri

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Polisi mengamankan tiga terduga teroris di sebuah rumah kontrakan yang berlokasi di Jalan Gempol Raya RT 004 RW 002 Kelurahan Kunciran Induk Kecamatan Pinang Kota Tangerang, Rabu (16/5/2018).

Salah seorang yang ditangkap anggota Densus 88 dikenal warga bernama M Choir. Dia bekerja sebagai seorang penjahit di rumah kontrakannya.

Mida, salah seorang warga, mengaku melihat langsung penggerebekan Densus 88 itu. Saat itu, Mida sedang menggoreng pisang di warungnya, yang terletak di depan kontrakan M Choir.

Mida menyebut hal tersebut terjadi sekitar pukul 11.30 WIB. Menurut dia, tiba-tiba dari arah Jalan Gempol Raya menuju Alam Sutera, terlihat lebih dari 10 orang laki-laki membawa pistol berlari menuju kontrakan Choir.

Baca juga: Seorang Terduga Teroris yang Ditangkap di Tangerang adalah Penjahit

"Si Oom (Choir) posisinya lagi di atas motor, tadi saya lihat dia habis buang sampah. Nah, terus tiba-tiba ada banyak tuh laki-laki nyergap dia. saya takut saya kira rampok. Terus ada laki-laki yang bilang ke saya, 'Ibu minggir nanti kena tembak'," ujar Mida.

Saat penyergapan, Mida mendengar satu kali suara tembakan. Namun, dia tidak melihat ada perlawanan yang dilakukan Kohir saat petugas mengamankannya.

Baca juga: Polisi Tak Temukan Bahan Peledak di Lokasi Penangkapan 3 Terduga Teroris di Tangerang

Sekitar pukul 11.40, Mida melihat belasan petugas berpakaian hitam membawa senjata laras panjang merangsek masuk ke rumah kontrakan Choir.

"Saya sih cuma dengar satu kali tembakan. Terus tiba-tiba polisi bawa senjata panjang datang," ujar Mida.

Mida juga mengaku melihat istri Choir dan satu karyawannya dibawa oleh pria berseragam itu.

Pukul 15.54, polisi telah memasang garis polisi di depan kontrakan terduga pelaku teroris. Ada tujuh polisi bersenjata lengkap berjaga di depan kontrakan tersebut.

Baca juga: 1 Wanita Diamankan Saat Penangkapan 3 Pria Terduga Teroris di Tangerang

Kompas TV Polisi melakukan penggerebekan terhadap penghuni rumah kontrakan di Tangerang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Megapolitan
Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Megapolitan
PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

Megapolitan
PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

Megapolitan
Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan 'Pelanggannya' dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan "Pelanggannya" dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Megapolitan
KPU Jaktim Buka Pendaftaran PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

KPU Jaktim Buka Pendaftaran PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

Megapolitan
NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com