Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

30.000 Warga Diprediksi Hadiri Tarawih Bersama di Monas

Kompas.com - 17/05/2018, 16:04 WIB
David Oliver Purba,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Biro Pendidikan, Mental, dan Spiritual (Dikmental) DKI Jakarta Hendra Hidayat mengatakan, lebih kurang 30.000 warga akan menghadiri shalat tarawih bersama yang digelar di kawasan Monumen Nasional, Jakarta Pusat, Sabtu (26/5/2018).

"Sekitar 30.000 warga akan hadir saat shalat tarawih nanti," ujar Hendra saat dihubungi.

Hendra mengatakan, estimisi jumlah warga yang akan hadir itu berdasarkan informasi dari sejumlah organisasi yang akan hadir, salah satunya Nahdlatul Ulama.

Rencananya, kegiatan itu akan dihadiri Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ketua Majelis Ulama Indonesia Ma'ruf Amin.

Hendra mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak Polda Metro Jaya dan Kodam Jaya guna pengamanan kegiatan tersebut.

Ia menyebut pihak kepolisian dan TNI siap melakukan pengamanan.

"Kami sudah mengadakan rapat koordinasi dengan Polda dan Kodam, tetapi mereka belum sebutkan berapa banyak pengamanannya, tapi mereka akan kalkulasikan pengamanan dengan estimasi warga yang datang," ujar Hendra.

Baca juga: Adaptasi Kebiasaan di Mekah, Pemprov DKI Akan Gelar Buka Puasa Bersama di Monas

Kepala Unit Pengelolaan Teknis (UPT) Monas DKI Jakarta Munjirin mengatakan, kegiatan tersebut akan digelar di hampir seluruh area Monas.

Panggung utama akan didirikan di pintu barat laut. Pengamanan akan dilakukan di seluruh pintu masuk.

"Persiapannya jadi checking terakhir semua SKPD terlibat, kalau saya bagian tempat. Tempatnya di semua sektor Monas semua panggung utama di silang Barat laut. Nanti ada parkir VIP mungkin dari pintu Istana, pintu lain untuk jamaah," ujar Munjirin.

 

Catatan:

Berita ini telah mengalami penyesuaian pada judul dan isi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bakal Cagub Independen Mulai Konsultasi Pendaftaran ke KPU DKI, Salah Satunya Dharma Pongrekun

Bakal Cagub Independen Mulai Konsultasi Pendaftaran ke KPU DKI, Salah Satunya Dharma Pongrekun

Megapolitan
Kondisi Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Usai Disatroni Maling: Jendela dan Pintu Rusak serta Ada Jejak Kaki

Kondisi Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Usai Disatroni Maling: Jendela dan Pintu Rusak serta Ada Jejak Kaki

Megapolitan
Wanita di Jaksel Diduga Tenggak Cairan Pembersih Lantai Sebelum Gantung Diri Sambil Live Instagram

Wanita di Jaksel Diduga Tenggak Cairan Pembersih Lantai Sebelum Gantung Diri Sambil Live Instagram

Megapolitan
Diterpa Hujan, Atap Rumah Warga di Depok Ambruk

Diterpa Hujan, Atap Rumah Warga di Depok Ambruk

Megapolitan
Relawan: Dokumen yang Dibawa Maling di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Bersifat Rahasia

Relawan: Dokumen yang Dibawa Maling di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Bersifat Rahasia

Megapolitan
Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Kemalingan, TV, Alat Podcast dan Dokumen Penting Raib Dicuri

Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Kemalingan, TV, Alat Podcast dan Dokumen Penting Raib Dicuri

Megapolitan
KPU Gelar Sayembara Maskot dan 'Jingle' Pilkada DKI 2024 Khusus Warga Jakarta

KPU Gelar Sayembara Maskot dan "Jingle" Pilkada DKI 2024 Khusus Warga Jakarta

Megapolitan
Berdiri Hampir Satu Jam, Pemudik Minta Tempat Duduk di Stasiun Pasar Senen Ditambah

Berdiri Hampir Satu Jam, Pemudik Minta Tempat Duduk di Stasiun Pasar Senen Ditambah

Megapolitan
Korban Kecelakaan Mobil di Sawangan Depok Alami Memar hingga Patah Tulang

Korban Kecelakaan Mobil di Sawangan Depok Alami Memar hingga Patah Tulang

Megapolitan
Diduga Alami 'Microsleep', Pengemudi Jazz Hantam Mobil Innova di Sawangan Depok

Diduga Alami "Microsleep", Pengemudi Jazz Hantam Mobil Innova di Sawangan Depok

Megapolitan
Pekan Ini, Pemprov DKI Bakal Surati Kemendagri untuk Nonaktifkan NIK 92.432 Warga Jakarta

Pekan Ini, Pemprov DKI Bakal Surati Kemendagri untuk Nonaktifkan NIK 92.432 Warga Jakarta

Megapolitan
Lebaran 2024 Usai, Fahira Idris: Semoga Energi Kebaikan Bisa Kita Rawat dan Tingkatkan

Lebaran 2024 Usai, Fahira Idris: Semoga Energi Kebaikan Bisa Kita Rawat dan Tingkatkan

Megapolitan
H+6 Lebaran, Stasiun Pasar Senen Masih Dipadati Pemudik yang Baru Mau Pulang Kampung

H+6 Lebaran, Stasiun Pasar Senen Masih Dipadati Pemudik yang Baru Mau Pulang Kampung

Megapolitan
Dirawat di Panti Sosial, Lansia M Masih Melantur Diperkosa oleh Ponsel

Dirawat di Panti Sosial, Lansia M Masih Melantur Diperkosa oleh Ponsel

Megapolitan
Dua Korban Tewas Kecelakaan Tol Cikampek Km 58 Asal Depok Dimakamkan di Ciamis

Dua Korban Tewas Kecelakaan Tol Cikampek Km 58 Asal Depok Dimakamkan di Ciamis

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com