Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kesaksian Juru Parkir Amankan Pria yang Shalat di Tengah Jalan

Kompas.com - 21/05/2018, 16:35 WIB
Ardito Ramadhan,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Aksi seorang laki-laki bergamis yang melakukan shalat di tengah Jalan Perintis Kemerdekaan, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Minggu (20/5/2018), sempat mengganggu lalu lintas jalan. Belakangan pria itu diketahui berinisial A.

Dede, juru parkir setempat yang mengamankan A mengatakan, banyak mobil yang tidak berani melintas karena laki-laki tersebut tengah shalat di tengah jalan.

"Mobil yang saya parkirin tuh enggak jalan-jalan, pada mengklakson. Kata supirnya, dia enggak bisa lewat ada orang shalat di tengah jalan," kata Dede, kepada Kompas.com, Senin (21/5/2018).

Baca juga: Viral Seorang Pria Shalat di Tengah Jalan, Ini Kata Saksi Mata

Melihat kejadian itu, awalnya Dede memilih membiarkan A menyelesaikan shalat. Ia berpikir, A akan menepi usai menunaikan shalat. Namun, A tetap melanjutkan shalatnya.

"Saya biarin lah, biar selesai dulu. Tapi, saya liatin setelah beberapa rakaat, kok enggak selesai-selesai. Ya sudah, saya gotong saja, saya bilang kalau mau salat, di masjid saja," ujar Dede.

Dede menuturkan, A tidak marah ketika dibawa menepi olehnya. Namun, lanjut Dede, A justru marah saat melihat sejumlah warga merekam aktivitasnya.

"Dia marah, kenapa difoto-foto, divideokan. 'Emang saya apaan difoto-foto'," kata Dede menirukan ucapan A.

Baca juga: Terenyuh Lihat Warga Shalat Tarawih di JPO, Sandiaga Janji Cari Solusi

Dede mengaku, saat itu menyerahkan A kepada pengurus Masjid Ar Rahmah, yang berada tidak jauh dari tempat A melakukan shalat. A diketahui sempat melakukan shalat di masjid itu, sebelum kembali ke rumahnya.

Sebelumnya, video seorang laki-laki bergamis yang sedang shalat di tengah jalan, beredar di media sosial Facebook lewat akun Elly Dinada Cynknyaamuh. Video tersebut kemudian diunggah kembali oleh akun Eris Riswandi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditangkap Polisi

Megapolitan
Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Komisi A DPRD DKI Desak Pemprov DKI Kejar Kewajiban Pengembang di Jakarta soal Fasos Fasum

Megapolitan
Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Ambil Formulir Calon Wali Kota Bogor Lewat PDIP, tapi Belum Mengembalikan

Megapolitan
Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Tak Bisa Lagi Kerja Berat Jadi Alasan Lupi Tetap Setia Menarik Sampan meski Sepi Penumpang

Megapolitan
Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com