JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mendukung rencana pemerintah pusat mengembangkan jalur kereta layang atau loop line. Menurut dia, loop line bisa mengurangi risiko kecelakaan.
"Loop line ini satu bisa mengurangi potensi kecelakaan kerena kita tahu setiap persimpangan kereta api ini selalu berpotensi adanya ketidakdisiplinan dari masyarakat, akhirnya banyak sekali kecelakaan yang ada di penyeberangan kereta ini," ujar Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Selasa (22/5/2018).
Sandiaga mengatakan loop line tidak hanya mengurangi potensi kecelakaan, melainkan juga headway kereta. Selain itu, kata Sandiaga, ini merupakan upaya mengembangkan transit oriented development (TOD) di Jakarta.
Baca juga: Ini Rute Loop Line yang Bakal Dibangun di Jakarta
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan segera mengirim proposal kepada Kementerian Perhubungan terkait proyek loop line ini. Sandi mengatakan proyek ini bisa didorong dengan konsep Kemitraan Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU).
"Beberapa hari ke depan akan kami masukan proposal ini ke Kemenhub," kata Sandiaga.
Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, mengatakan saat ini pemerintah terus mendorong badan usaha agar menjadi pemrakarsa dalam proyek ini.
"Loop line kita dorong, diusahakan. Kita sedang bicara dengan Jaya DKI, untuk sebagai pemrakarsa. (Dalam waktu dekat) mereka ajukan proposal," kata Budi di Jakarta, Jumat (11/5/2018).
Baca juga: Butuh Rp 10 Triliun Kembangkan Loop Line Jakarta
Ia mengatakan, tujuan utama dikembangkannya jalur kereta layang tersebut adalah mengatasi permasalahan lintasan sebidang yang ada. Hal ini sekaligus meminimalisasi kemacetan sekaligus kecelakaan yang terjadi.
"Loop line itu pada dasarnya meng-improve jalan lingkar Jakarta menjadi elevated supaya tidak ada lintasan sebidang. Oleh karena itu, kita akan kerja sama dengan DKI," tutur Budi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.