JAKARTA, KOMPAS.com - Lintas bawah atau underpass Mampang-Kuningan, Jakarta Selatan, dan underpass Matraman, Jakarta Timur, kembali jadi sasaran aksi vandalisme.
Pada Minggu (3/6/2018), coretan-coretan dari cat piloks mengotori dinding kedua underpass.
Berdasarkan pantauan pada Minggu dini hari, setidaknya ada dua coretan dari cat piloks warna hitam yang terlihat di dinding underpass Mampang-Kuningan.
Coretan "Bukber.BOEDOET.106." dan "53.SOTR.2018" terpampang di dinding underpass.
Coretan-coretan itu terus bertambah dari piloks warna merah dan biru.
Akun Instagram @tmcpoldametro mengunggah video saat seseorang mencorat-coret dinding underpass Mampang-Kuningan.
Baca juga: Underpass Mampang Dicorat-coret, Diduga Dilakukan Peserta SOTR
Dalam video tersebut, tampak seorang laki-laki memakai topi sedang mencorat-coret dinding.
Laki-laki tersebut mengendarai sepeda motor setelah mengotori dinding underpass. Corat-coret tersebut diduga dilakukan peserta sahur on the road atau SOTR.
"Perilaku buruk seperti ini tidak perlu ditiru, mari kita sama-sama tertib demi kenyamanan bersama. Peserta #SOTR (Sahur on The Road) melakukan vandalisme di Underpass Mampang. (Video kiriman Warga)," demikian keterangan video yang diunggah akun @tmcpoldametro.
Sementara di underpass Matraman, ada tiga coretan dari piloks di dinding underpass.
Pertama, di dinding sebelah kiri dekat persimpangan Pramuka-Jatinegara, lalu lorong arah Jatinegara, dan di akses keluarnya.
Dibersihkan pasukan oranye
Petugas penanganan prasarana dan sarana umum (PPSU) Kelurahan Mampang Prapatan membersihkan coretan-coretan cat piloks di dinding underpass Mampang-Kuningan itu.
Para pasukan oranye dibantu polisi menyemen coretan-coretan warna hitam, biru, dan merah yang mengotori dinding underpass.
"Ada tujuh petugas PPSU (yang membersihkan). Pak Lurah mengarahkan kami untuk mengecat. Karena masih polos, kami pakai semen," kata Tri, seorang petugas PPSU.
Baca juga: Pasukan Oranye Bersihkan Coretan di Underpass Mampang-Kuningan