Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Bantah Setuju Penutupan Jalan Jatibaru Selama Pembangunan "Skybridge"

Kompas.com - 06/06/2018, 10:59 WIB
Sherly Puspita,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Yusuf mengatakan, pihaknya belum menyetujui rencana penutupan Jalan Jatibaru, Tanah Abang, Jakarta Pusat, selama pembangunan skybridge.

"Saya tidak mengatakan setuju atau tidak, cuma di laporan itu di situ akan dibangun skybridge, ya dia cerita saja. Dia (Pemprov DKI) kasih tahu rencananya saja bahwa ini, ini, tetapi, kan, tidak setuju masalah (Jalan Jatibaru) ditutup atau enggak," ujar Yusuf kepada Kompas.com, Rabu (6/6/2018).

Hingga kini, pihaknya masih konsisten berpendapat bahwa jalanan harus difungsikan sebagaimana mestinya.

Artinya, hingga saat ini pihaknya tetap merekomendasikan ruas jalan yang kini digunakan untuk berdagang kembali dibuka.

"Iya dong, kalau mau bangun ya bangun saja (skybridge), enggak masalah, yang penting jalan difungsikan sebagaimana mestinya. Dari ditlantas tetap berpedoman pada 6 rekomendasi itu," ujarnya. 

Menurut dia, rencana pembangunan skybridge dan kelanjutan penutupan Jalan Jatibaru tidak dibicarakan dalam rapat koordinasi khusus.

Sebelumnya, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Andri Yansyah mengatakan, pihaknya sudah menjelaskan rencana pembangunan skybridge di Tanah Abang, Jakarta Pusat, kepada pihak kepolisian.

Kata Andri, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya setuju dengan rencana itu.

Andri mengatakan, pihaknya menjelaskan pada Kombes Yusuf bahwa dalam waktu dekat akan ada pembangunan skybridge yang menghubungkan Stasiun Tanah Abang dengan Pasar Tanah Abang.

Selain itu, pedagang kaki lima juga akan dipindahkan ke skybridge itu.

Selama pembangunan skybridge, Dishub juga telah menjelaskan bahwa Jalan Jatibaru akan tetap ditutup.

Sebab, pembangunan skybridge berada di atas jalan tersebut.

Andri mengatakan, Yusuf setuju dengan rencana tersebut.

"Iya (setuju), nanti secara teknis yang menjelaskan dari aspem (asisten pembangunan)," kata Andri, Selasa (5/6/2018).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Megapolitan
Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Megapolitan
Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Megapolitan
Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Megapolitan
Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Megapolitan
Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Megapolitan
Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Megapolitan
Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Megapolitan
Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Megapolitan
Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Megapolitan
Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Megapolitan
Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com