JAKARTA, KOMPAS.com - Layaknya akun media sosial populer lain, akun media sosial Traffic Management Center (TMC) Polda Metro Jaya juga memiliki fans (penggemar) dan haters (pembenci).
Meski akun ini merupakan akun resmi dengan konsep menyampaikan informasi semata, tak semua netizen menilai positif kinerja TMC Polda Metro Jaya.
Dalam postingan-nya pada 24 April 2018 misalnya, akun Twitter TMC Polda Metro Jaya itu mengunggah foto tentang kegiatan Kapolres Jakarta Utara yang tengah melakukan persiapan menghadapi aksi Hari Buruh.
Pada salah satu sisi foto tercantum keterangan perangkat elektronik yang digunakan untuk mengambil gambar tersebut. "Smartphone Xiaomi Mi 6", demikian keterangan dalam foto tersebut.
Hal ini mengundang berbagai tanggapan dari netizen. Banyak yang mempertanyakan penggunaan ponsel tersebut karena pada saat itu produk ponsel tersebut belum diluncurkan oleh pihak perusahaan.
Sejumlah netizen bahkan meminta admin TMC Polda Metro Jaya menghapus unggahan foto tersebut karena banyaknya pertanyaan mengenai legalitas ponsel yang digunakan.
Baca juga: Akun TMC Polda Metro Juga Infokan Kasus Lain Termasuk Orang Hilang
Perundungan terhadap akun TMC Polda Metro Jaya di media sosial kembali terjadi pada 29 Mei 2018.
Saat itu, netizen mempermasalahkan admin TMC Polda Metro Jaya yang menyukai postingan pemilik akun @vandaagnestti berikut:
"Total Pendapatan Gubernur DKI setiap bulan: Rp. 2,703 Miliar," tulis Vanda Agnesti.
Banyak netizen yang mempermasalahkan hal ini karena merasa sudah sepatutnya polisi netral terhadap hal-hal yang berbau politis dan tak ada sangkut pautnya dengan masalah lalu lintas semacam ini.
Hingga akhirnya, admin TMC Polda Metro Jaya menghapus tanda menyukai dari postingan tersebut.
Ia meminta jajarannya tak lantas terpengaruh dan terbawa perasaan atas sikap netizen tersebut.
"Saya minta anggota saya untuk tidak baper (bawa perasaan) dalam bertugas. Karena kami menyadari kami pun juga tak bisa sepenuhnya luput dari kesalahan teknis," kata dia.
Baca juga: Saat Tim Sosial Media TMC Polda Lebih Sibuk Dibanding Tim Call Center
Menurut dia, dalam menyampaikan informasi, TMC Polda Metro Jaya memiliki standar tertentu.
Sebelum informasi yang diberitakan terkonfirmasi, pihaknya tak akan mengunggahnya di media sosial.
"Kami juga meminta anggota saya hanya mebuka akun media sosial TMC melalui komputer kantor untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Dan satu lagi, intinya jujur dalam membuat pemberitaan," ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.