Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lampu "Busway" Koridor 13 Mulai Dipasang

Kompas.com - 11/06/2018, 11:11 WIB
Nibras Nada Nailufar,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jalan layang khususTransjakarta Koridor 13 Ciledug-Tendean mulai dipasangi lampu.

Pantauan Kompas.com pada Senin (11/6/2018) pagi, puluhan tiang lampu berdiri tegak di sisi pembatas ke arah Tendean.

Tiang-tiang itu berbentuk agak melengkung di tangkai lampunya. Kemudian, ada ornamen gigi balang berwarna hijau-kuning senada dengan gigi balang di sepanjang pembatas jalan layang.

Baca juga: Transjakarta Akan Perbaiki Jalan Rusak di Halte Puri Beta Koridor 13

Kendati lampu telah berdiri tegak di sela-sela pembatas, kabel-kabel di bawahnya belum dipasang. Ini terlihat dari panel yang menganga tanpa isi.

Belasan tiang dan ornamen lain yang belum dipasang diletakkan di pojokan halte.

Penerangan di koridor 13 dikerjakan oleh PT Mega Bintang Abadi dengan anggaran Rp 8,7 miliar.

Waktu pengerjaan sesuai kontrak adalah 244 hari atau bakal rampung pada 8 Desember 2018.

Ada 330 titik di cabang satu dan 1 titik di cabang dua. Sementara itu, bagian lampu bawah sebanyak 659 titik.

Lampu yang dipasang berjenis smart LED system 200 watt, 120 watt, dan lampu ceiling 200 watt.

Baca juga: Transjakarta Koridor 13 Beroperasi hingga Pukul 22.00, Penumpang Meningkat

Pengerjaan lampu koridor 13 seharusnya sudah rampung pada awal 2018 ini.

Namun, pengerjaan itu terhambat lantaran pemenang lelang, PT Gemavirta Abadi, melanggar kontrak (wanprestasi) sehingga masuk daftar hitam.

Imbasnya, Dinas Perindustrian dan Energi harus mengadakan lelang ulang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dua Anggota TNI yang Tersambar Petir di Cilangkap Sedang Berteduh di Bawah Pohon

Dua Anggota TNI yang Tersambar Petir di Cilangkap Sedang Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Imam Budi Hartono dan Partai Golkar Jalin Komunikasi Intens untuk Pilkada Depok 2024

Imam Budi Hartono dan Partai Golkar Jalin Komunikasi Intens untuk Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Megapolitan
Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Megapolitan
Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Megapolitan
Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Megapolitan
Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Megapolitan
Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Megapolitan
Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Megapolitan
Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Megapolitan
Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Megapolitan
Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com