Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tren Foto 'Jakarta Sepi' di Titik Kemacetan Jakarta saat Libur Lebaran

Kompas.com - 16/06/2018, 18:27 WIB
Rima Wahyuningrum,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tren foto di tengah sepinya jalanan Jakarta saat libur Lebaran menjadi kegiatan rutin para pecinta fotografi.

Mereka menamainya dengan tema Jakarta Sepi yang ramai menjadi tagar di media sosial.

"Hunting Jakarta Sepi biasa (dilakukan) hari kedua (Lebaran) tiap tahun sih ada," kata Wira saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (16/6/2018).

Baca juga: Manfaatkan Jam Sepi saat Ramadhan, 3 Orang Ini Curi Motor Dalam 15 Detik

Wira, pecinta fotografi asal Tangerang tersebut telah mengikuti momen Jakarta Sepi selama libur Lebaran sejak 2008 bersama teman-teman komunitas lainnya. Ia mengincar beberapa titik keramaian Jakarta.

"Biasanya selalu di Sarinah sampai Bunderan HI. Karena di sana hari biasa jadi tempat sibuk dan ada ikon Jakarta dengan gedung-gedung tingginya," katanya.

 

#EnjoyJakarta #JakartaSepi #GakMudik #fujifilm_id ????

A post shared by Wira Nurmansyah (@wiranurmansyah) on Jun 15, 2018 at 8:58pm PDT

 

Ia biasanya hanya datang bermodal kamera dan ikut bergabung dengan teman-teman yang membawa model objek foto. Wira biasa melakukan aksinya pada pukul 07.00 - 10.00 sebelum matahari semakin tinggi.

Baca juga: Dibuka Saat Libur Lebaran, Pengunjung Museum Sejarah Jakarta Naik Dua Kali Lipat

 

Berbeda dengan Wira, Sylvanny yang melakukan aksinya bersama tim selama dua tahun terakhir.

Ia datang sekitar pukul setengah 6 pagi di kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat pada Sabtu.

"Aku senang aja foto-foto unik begitu. Apalagi sempat jadi di repost-repost orang dan orang senang sama hasil foto kita," kata Silvanny.

Baca juga: Hari Pertama Lebaran, Volume Sampah di Jakarta Barat Turun 50 Persen

Ia datang bersama lima orang lainnya dengan bermodal properti dan kamera. Mereka foto bergantian dengan konsep khusus yang dibawa.

"Konsep kita lebih ngambil kegiatan sehari-hari di rumah. Apalagi kita yang enggak mudik biasanya ngapain," katanya.

Potret Jakarta Sepi tersebut telah menjadi tren di media sosial sejak lama. Mereka beramai-ramai mendatangi area keramaian Jakarta yang ditemukan sepi saat libur Lebaran.

Kompas TV Untuk mengurai kemacetan yang ada Satlantas Polres Bogor memberlakukan sistem satu arah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com