Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tangkap Pencopet di Angkot yang Tewaskan Penumpang

Kompas.com - 27/06/2018, 19:07 WIB
Rindi Nuris Velarosdela,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polres Metro Jakarta Utara dan Polsek Koja, Jakarta Utara menangkap tiga pelaku terkait kasus pencurian dengan kekerasan di angkot yang terjadi Sabtu (23/6/2018). Kasus tersebut menewaskan seorang penumpang bernama Asih Sukarsih karena melompat dari angkot.

"Polres Metro Jakarta Utara khususnya Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara telah berhasil mengungkap pelaku pencurian kekerasan yang dilakukan di atas angkot sehingga mengakibatkan satu orang meninggal," ungkap Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara, AKBP Febriansyah di hadapan para wartawan, Rabu (27/6/2018).

Tiga pelaku masing-masing beinisial H (26), DM alias A (25), dan AS (27). H sudah ditangkap lebih dulu. Kemudian, DM dan AS ditangkap pada Selasa (26/6/2018) malam, masing-masing di daerah Cakung dan wilayah Jakarta Utara.

Baca juga: Kasus Pencopetan di Angkot, Dishub Razia di Terminal Tanjung Priok

Ketiga pelaku tersebut mempunyai peran yang berbeda-beda. H (26) berperan sebagai sopir angkot M30A jurusan Tanjung Priok-Pulogadung dengan nomor polisi B 1284 VD.

DM alias A (25) berperan sebagai eksekutor yang menodongkan senjata kepada korban yang bernama Asih (32).

Sedangkan, AS (27) membantu DM untuk merogoh sekaligus mengecek tas yang dibawa korban. Satu orang berinisial AP masih dinyatakan buron.

Baca juga: Pengakuan Sopir Angkot soal Rencana Penodongan yang Tewaskan Penumpang

Sebelumnya, Asih Sukarsih (32), warga Rawa Badak, Koja, tewas setelah ia nekat melompat dari angkot M30A jurusan Tanjung Priok-Pulogadung di Jalur busway Jalan Yos Sudarso, Pertamina Pelumpang, Kelapa Gading Barat, Jakarta Utara pada Sabtu (23/6/2018). Ia lompat karena ketakutan saat pelaku melakukan penodongan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com