Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satu Korban Pelemparan Batu di Tol Jakarta-Merak Alami Luka di Kepala

Kompas.com - 29/06/2018, 15:58 WIB
Sherly Puspita,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang korban pelemparan batu dari atas JPO di ruas Jalan Tol Jakarta-Merak berinisial BN masih menjalani perawatan di RS Fatmawati, Jakarta Selatan.

"Yang bersangkutan mengalami luka di bagian tangan dan kepala. Awalnya dirawat di RS Sari Asih Serang. Namun, sekarang dipindah ke RS Fatmawati Jakarta Selatan," ujar Kapolres Serang AKBP Indra Gunawan, saat dihubungi, Jumat (29/6/2018).

Ia mengatakan, korban lain berinisial SPL, IND, dan RF, sudah menjalani perawatan di rumah.

Baca juga: Lagi, Mobil Terkena Lemparan Batu dari Atas JPO Tol, Pengendara Terluka

"Korban lainnya mengalami luka ringan di bagian tangan. Sekarang sudah rawat jalan di rumah masing-masing. Awalnya semua korban dilarikan ke RS Sari Asih Serang," kata dia.

Indra mengatakan, sementara ini ada tiga mobil yang terkena lemparan batu tersebut.

Ia menduga pelaku pelemparan batu adalah orang yang sama mengingat lokasi dan waktu ketiga kejadian tersebut nyaris sama, yaitu pada Rabu (27/6/2018) pukul 23.00 WIB hingga 23.30 WIB di kilometer 49 Tol Jakarta-Merak.

Baca juga: Melintas di Tol Cikampek, Pengemudi Cayla Meninggal Terkena Lemparan Batu dari JPO

Menurut Indra, saat ini pihaknya masih menelusuri pelaku dibalik tiga aksi pelemparan batu tersebut.

"Kami menduga pelakunya sama, tapi masih terus kami selidiki," tutur dia.

Kompas TV Polisi bersenjata bersiaga JPO untuk mengantisipasi tak ada kejadian serupa terjadi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kasus Ibu Muda Cabuli Anaknya Sendiri, Polda Metro Jaya Periksa Suami Tersangka

Kasus Ibu Muda Cabuli Anaknya Sendiri, Polda Metro Jaya Periksa Suami Tersangka

Megapolitan
Polda Metro Periksa Kejiwaan Ibu Muda yang Cabuli Anak Kandungnya

Polda Metro Periksa Kejiwaan Ibu Muda yang Cabuli Anak Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Pemeras Penjual Ayam Goreng di Palmerah Ternyata Juru Parkir Liar

2 Pria Pemeras Penjual Ayam Goreng di Palmerah Ternyata Juru Parkir Liar

Megapolitan
Ganggu Pejalan Kaki, Pedagang Hewan Kurban di Trotoar Johar Baru Pindah Lapak

Ganggu Pejalan Kaki, Pedagang Hewan Kurban di Trotoar Johar Baru Pindah Lapak

Megapolitan
Polisi Tangkap 2 Pria Pemeras Penjual Ayam Goreng di Palmerah

Polisi Tangkap 2 Pria Pemeras Penjual Ayam Goreng di Palmerah

Megapolitan
Istri dan Tetangganya Keracunan Setelah Makan Nasi Boks, Warga Cipaku: Alhamdulillah, Saya Enggak...

Istri dan Tetangganya Keracunan Setelah Makan Nasi Boks, Warga Cipaku: Alhamdulillah, Saya Enggak...

Megapolitan
Nasi Boks yang Dibagikan 85 Kotak, tetapi Korban Keracunan di Bogor Ada 93

Nasi Boks yang Dibagikan 85 Kotak, tetapi Korban Keracunan di Bogor Ada 93

Megapolitan
Kasus Dugaan Penggelapan Uang oleh Suami BCL Tiko Aryawardhana Naik ke Penyidikan

Kasus Dugaan Penggelapan Uang oleh Suami BCL Tiko Aryawardhana Naik ke Penyidikan

Megapolitan
Korban Diduga Keracunan Makanan di Cipaku Bogor Mengeluh Nyeri Lambung, Diare hingga Demam

Korban Diduga Keracunan Makanan di Cipaku Bogor Mengeluh Nyeri Lambung, Diare hingga Demam

Megapolitan
UPTD PPA Tangsel Periksa Kondisi Balita yang Dicabuli Ibu Kandungnya

UPTD PPA Tangsel Periksa Kondisi Balita yang Dicabuli Ibu Kandungnya

Megapolitan
Balita Korban Pencabulan Ibu Kandung di Tangsel Dibawa ke Rumah Aman UPTD PPA

Balita Korban Pencabulan Ibu Kandung di Tangsel Dibawa ke Rumah Aman UPTD PPA

Megapolitan
Tiga Periode di DPRD, Mujiyono Didorong Demokrat Maju Pilkada DKI Jakarta 2024

Tiga Periode di DPRD, Mujiyono Didorong Demokrat Maju Pilkada DKI Jakarta 2024

Megapolitan
Tetangga Sebut Ayah dari Ibu yang Cabuli Anaknya di Tangsel Ikut Menghilang

Tetangga Sebut Ayah dari Ibu yang Cabuli Anaknya di Tangsel Ikut Menghilang

Megapolitan
Semrawutnya Kabel di Jalan Raya Semplak Bogor Dikhawatirkan Memakan Korban

Semrawutnya Kabel di Jalan Raya Semplak Bogor Dikhawatirkan Memakan Korban

Megapolitan
Dinkes Bogor Ambil Sampel Makanan dan Feses untuk Cari Tahu Penyebab Warga Keracunan

Dinkes Bogor Ambil Sampel Makanan dan Feses untuk Cari Tahu Penyebab Warga Keracunan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com