SERANG, KOMPAS.com - Polisi menangkap lima orang yang diduga sebagai pelaku pelemparan batu di ruas Tol Jakarta-Merak.
Kapolres Serang AKBP Indra Gunawan mengatakan, dari hasil pengecekan sementara, pihaknya tidak menemukan kandungan alkohol atau obat-obatan terlarang yang dikonsumsi para tersangka.
"Nah, untuk mabuk dari hasil periksa awal, mereka tidak mabuk dan sudah kami cek urin itu hasilnya negatif. Tapi, karena ini hari Minggu, dan waktunya terbatas, besok akan kami proses lagi lengkapnya," kata Indra, saat dikonfirmasi Kompas.com, Minggu (1/7/2018).
Baca juga: Pelempar Batu di Tol Jakarta-Merak Ditangkap, Tersangkanya 5 Orang
Lebih lanjut, kelima tersangka yang masing-masing berinisial WS (18), BS (18), RY (18), SN (18), dan SL (18), menurut dia sama-sama merupakan teman bermain.
Ketika kejadian, tersangka menurut dia mengaku iseng pergi ke atas JPO. Setibanya di sana, mereka menemukan batu dan melemparnya ke lintasan tol, sehingga mengenai Honda Freed yang dikendarai IND.
"Pengakuan sementara mereka iseng. Main ke JPO, nemuin batu lalu iseng melempar. Itu keterangan awal, tapi masih kami dalami," ujar dia.
Baca juga: Kronologi Pelemparan Batu dari JPO Tol Jakarta-Merak yang Lukai Pengemudi Mobil
Kelima tersangka menurut dia datang ke lokasi dengan berboncengan menggunakan satu sepeda motor.
"Mereka datang bersama-sama pakai satu motor ke TKP. Iya, boncengan berlima kaya terong-terongan gitu lah," ucap dia.