JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Perhubungan DKI Jakarta akan secara reguler mengoperasikan bus transjakarta di trayek Pekan Raya Jakarta (PRJ). Kebijakan ini untuk membantu warga yang terdampak perluasan pembatasan kendaraan berdasarkan pelat nomor ganjil dan genap di Jalan Benyamin Sueb, Kemayoran.
"Layanan khusus ke PRJ nanti akan jadi rute reguler," kata Kepala Bidang Angkutan Darat Dinas Perhubungan Masdes Arroufy, Rabu (4/7/2018).
Transjakarta rute PRJ dioperasikan Mei lalu untuk melayani pengunjung Jakarta Fair. Empat rute lain yang dibuka yakni Monas, PGC, Kampung Melayu, dan Pulogadung.
Masdes tak menutup kemungkinan pihaknya akan menambah pemberhentian sesuai dengan kebutuhan warga.
Baca juga: Perluasan Kawasan Ganjil-Genap, Bus Transjakarta Ditambah
Humas PT Transjakarta Wibowo mengatakan, saat ini operasional transjakarta rute PRJ masih situasional.
"Keempat rute sudah ada izin dari Dishub. Namun operasionalnya saat ini situasional sifatnya," kata Wibowo saat dikonfirmasi.
Sistem ganjil-genap mulai diuji coba di Jalan Benyamin Sueb pada 2 Juli ini.
Agnes, warga Sunter yang bekerja di Kemayoran, mengeluhkan ketiadaan angkutan umum yang memadai di Jalan Benyamin Sueb.
Tidak seperti jalur ganjil-genap lainnya, Jalan Benyamin Sueb memang belum terjamah koridor bus transjakarta. Angkutan yang tersedia hanyalah mikrolet dan metromini.
"Akhirnya ya kalau enggak pakai ojek online ya pakai taksi. Makanya saya kurang setuju (ganjil-genap) karena itu, di sini masih belum ada angkutan umum yang bagus," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.