JAKARTA, KOMPAS.com- Bangunan gudang yang terbakar di Kampung Bandan, Jakarta Utara, pada Kamis (5/7/2018) merupakan gudang berisi zat-zat kimia.
Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Keselamatan Jakarta Utara Satriadi Gunawan menyatakan, zat kimia itulah yang menyulitkan proses pemadaman siang tadi.
"Dibutuhkan waktu yang lama untuk pemadaman karena bahan material yang terbakar ini (getah pohon) damar yaitu bahan kimia untuk proses pembuatan karet," kata Satriadi di lokasi kejadian.
Ia mengatakan, jumlah zat kimia yang tersimpan di dalam gudang terbilang cukup banyak jumlahnya. Sebab, gudang itu baru saja menerima pasokan zat kimia.
Baca juga: Dua Pekerja Jadi Korban Kebakaran Gudang di Kampung Bandan
Pantauan Kompas.com, puluhan tong terlihat di tengah-tengah reruntuhan bangunan. Bau zat kimia terasa cukup menyengat.
Satriadi menambahkan, pihaknya juga menggunakan zat khusus untuk memadamkan api yang berkobar.
"Kita memiliki cairan, cairan tipol namanya itu fungsinya untuk menutup oksigen biar tidak masuk nah ini sedang kita terus lakukan dengan campuran tipol," katanya.
Satriadi menyebut, kemacetan yang terjadi di sekitar lokasi kejadian siang tadi juga menyebabkan lamamya proses pemadaman.
Kebakaran tersebut sudah mulai padam sejak sekira pukul 18.10 WIB tadi. Saat ini, petugas tengah melakukan proses pendinginan di lokasi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.