Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kunjungi Polda Metro Jaya, Komisi III Soroti Kejahatan Jalanan Jelang Asian Games

Kompas.com - 09/07/2018, 22:48 WIB
Stanly Ravel,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Komisi III DPR RI Masinton Pasaribu mengatakan, ada dua fokus utama yang harus menjadi perhatian aparat keamanan jelang perhelatan Asian Games 2018.

Hal itu adalah kejahatan jalanan dan terorisme. 

"Soal teroris dan street crime menjadi perhatian. Makanya tadi sudah dijelaskan bahwa ada kerja sama dengan BNPT (Badan Nasional Penanggulangan Terorisme) juga," kata Masinton seusai mengunjungi Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (9/7/2018).

Baca juga: Puan: Persiapan Infrastruktur Asian Games 2018 Sudah 96 Persen 

Beberapa waktu belakangan, kerap terjadi kejahatan jalanan seperti penjambretan dan curanmor di wilayah Jabodetabek.

Masinton meminta hal itu diantisipasi terutama selama pelaksanaan Asian Games pada Agustus 2018. 

Ketua Komisi III DPR Kahar Muzakir mengatakan, kesiapan pengamanan Asian Games yang dilakukan Polda Metro Jaya sudah maksimal.

Baca juga: Panggung Pembukaan Asian Games 2018 Akan Pecahkan Rekor

"Tujuan kami ingin menanyakan kesiapan pengamanan dan kelancaran Asian Games, ternyata setelah kami cek di ruang komando sana, persiapannya sudah maksimal, tinggal berdoa saja," ucap Kahar.

Berdasarkan pantauannya di command centre Mapolda Metro Jaya, ia melihat polisi sudah memetakan lokasi area perhelatan Asian Games sebagai kawasan yang terpantau maksimal.

"Di situ alat-alat elektronik, satelit semua tahu tempat Asian Games dan tempat-tempat rawan. Mudah-mudahan berkat pertolongan Tuhan, itu (Asian Games) akan aman dan lancar," ujarnya. 

Baca juga: Yuk, Pilih Duta Suporter Asian Games melalui Aplikasi Ini!

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono menjelaskan, pihaknya akan mengerahkan puluhan ribu personel pengamanan saat Asian Games digelar.

Penjagaan akan dilakukan mulai dari pintu-pintu kedatangan atlet. 

"Ada tim sendiri yang berkaitan pengamanan. Dari kedatangan bakal disiapkan, kami siapkan koordinasi juga dengan imigrasi," ucap Argo. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jakarta Lebaran Fair Jadi Hiburan Warga yang Tak Mudik

Jakarta Lebaran Fair Jadi Hiburan Warga yang Tak Mudik

Megapolitan
Pemkot Tangsel Menanti Bus Transjakarta Rute Pondok Cabe-Lebak Bulus Beroperasi

Pemkot Tangsel Menanti Bus Transjakarta Rute Pondok Cabe-Lebak Bulus Beroperasi

Megapolitan
Jelang Hari Terakhir, Jakarta Lebaran Fair Masih Ramai Dikunjungi

Jelang Hari Terakhir, Jakarta Lebaran Fair Masih Ramai Dikunjungi

Megapolitan
Berenang di Kolam Dewasa, Bocah 7 Tahun di Bekasi Tewas Tenggelam

Berenang di Kolam Dewasa, Bocah 7 Tahun di Bekasi Tewas Tenggelam

Megapolitan
Bangunan Toko 'Saudara Frame' yang Terbakar Hanya Punya 1 Akses Keluar Masuk

Bangunan Toko "Saudara Frame" yang Terbakar Hanya Punya 1 Akses Keluar Masuk

Megapolitan
Pemkot Dukung Proyek MRT Menuju Tangsel, tetapi Butuh Detail Perencanaan Pembangunan

Pemkot Dukung Proyek MRT Menuju Tangsel, tetapi Butuh Detail Perencanaan Pembangunan

Megapolitan
Fakta-fakta Penemuan Jasad Wanita yang Sudah Membusuk di Pulau Pari, Hilang Sejak 10 Hari Lalu

Fakta-fakta Penemuan Jasad Wanita yang Sudah Membusuk di Pulau Pari, Hilang Sejak 10 Hari Lalu

Megapolitan
Cerita 'Horor' Bagi Ibu Pekerja Setelah Lebaran, ART Tak Kembali dan Minta 'Resign'

Cerita "Horor" Bagi Ibu Pekerja Setelah Lebaran, ART Tak Kembali dan Minta "Resign"

Megapolitan
Polisi Pastikan Kecelakaan yang Tewaskan Penumpang Motor di Bekasi Bukan karena Balapan Liar

Polisi Pastikan Kecelakaan yang Tewaskan Penumpang Motor di Bekasi Bukan karena Balapan Liar

Megapolitan
MRT Bakal Masuk Tangsel, Wali Kota Harap Ada Pembahasan dengan Pemprov DKI

MRT Bakal Masuk Tangsel, Wali Kota Harap Ada Pembahasan dengan Pemprov DKI

Megapolitan
Polisi Periksa Satpam dan 'Office Boy' dalam Kasus Pencurian di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran

Polisi Periksa Satpam dan "Office Boy" dalam Kasus Pencurian di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran

Megapolitan
Sudah Rencanakan Aksinya, Maling Motor Naik Ojol ke Benhil untuk Cari Target

Sudah Rencanakan Aksinya, Maling Motor Naik Ojol ke Benhil untuk Cari Target

Megapolitan
4 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' yang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar adalah Satu Keluarga

4 Korban Kebakaran "Saudara Frame" yang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar adalah Satu Keluarga

Megapolitan
4 Korban Kebakaran di Mampang Disebut Akan Dimakamkan di TPU Gunung Gadung Bogor

4 Korban Kebakaran di Mampang Disebut Akan Dimakamkan di TPU Gunung Gadung Bogor

Megapolitan
Polisi Tunggu Hasil Laboratorium untuk Tentukan Penyebab Kematian Perempuan di Pulau Pari

Polisi Tunggu Hasil Laboratorium untuk Tentukan Penyebab Kematian Perempuan di Pulau Pari

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com