Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Evaluasi Perluasan Ganjil-Genap Setelah Sepekan Diuji Coba

Kompas.com - 10/07/2018, 22:18 WIB
Ryana Aryadita Umasugi,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Perhubungan DKI Jakarta akan memperpendek rute ganjil-genap setelah mengevaluasi uji coba selama satu pekan, sejak 2 Juli 2018. 

"Akan dikaji pengurangan ruas kawasan ganjil-genap, seperti di Jalan Benyamin Sueb dan Jalan Pondok Indah," ujar Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Andri Yansyah dalam pesan singkatnya kepada Kompas.com, Selasa (10/7/2018).

Ganjil-genap di Jalan Benjamin Sueb yang semula dari Simpang Gempol ke pintu Tol Kemayoran akan diperpendek menjadi dari simpang Jalan Angkasa sampai pintu Tol Kemayoran. 

Baca juga: Dishub DKI: Lalu Lintas di Ruas Ganjil Genap Lebih Lancar 16 Persen

Selanjutnya, ganjil-genap di Jalan Pondok Indah yang semula dari simpang Ciputat Raya-Simpang Kartini-Simpang Jalan Ciledug Raya akan mengalami perpendekan rute di Simpang Ciputat Raya-Simpang Metro Pondok Indah.

Selain itu, Dinas Pendidikan DKI Jakarta juga tidak akan meliburkan sekolah saat perhelatan Asian Games.

"Disdik hanya akan menyesuaikan dengan lokasi yang terkena dampak yang diliburkan. Untuk waktu disesuaikan dengan jadwal pertandingan Asian Games," ujarnya. 

Baca juga: Rute Sistem Ganjil Genap di Pondok Indah Diperpendek

Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta akan melakukan pengukuran kualitas udara di beberapa titik wilayah kota.

Berdasarkan data yang diperoleh Badan Pengelola Transportasi Jabotabek (BPTJ) selama masa uji coba perluasan ganjil genap, terjadi pergeseran kendaraan. 

Pengemudi lebih memilih jalan tol daripada jalan arteri.

Baca juga: Belum Ada Penindakan, Banyak Pengemudi Langgar Ganjil-Genap di Jalan DI Panjaitan

Selama uji coba juga terjadi penurunan volume kendaraan di tol dalam dan luar kota sekitar 26 persen.

Namun, peningkatan terjadi pada penggunaan bus Royal Transjakarta sebesar 11,4 persen dan 1,4 persen untuk Pengangkut Penumpang Djakarta (PPD).

Kemudian berdasarkan data Jakarta Smart City, terjadi penurunan keterlambatan di 13 ruas jalan sekitar 16 persen. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Megapolitan
Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Megapolitan
Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Megapolitan
Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Terbukti Konsumsi Ganja, Chandrika Chika Cs Terancam Empat Tahun Penjara

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Megapolitan
Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Megapolitan
Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com