Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

INASGOC Belum Tahu Ada Bendera Peserta Asian Games Tak Terawat di Benyamin Sueb

Kompas.com - 25/07/2018, 17:23 WIB
Ardito Ramadhan,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - INASGOC selaku panitia penyelenggara Asian Games 2018 mengaku belum mengetahui adanya bendera peserta Asian Games 2018 yang tak terawat di Jalan Benyamin Sueb.

Sekretaris Jenderal INASGOC Eris Herryanto menyatakan, pihaknya tidak pernah memasang bendera di titik tersebut.

"Kemungkinan bukan kita. Tetapi, nanti saya coba cek lah, saya tanyain," kata Eris, saat dihubungi Kompas.com, Rabu (25/7/2018).

Baca juga: Bendera Peserta Asian Games di Benyamin Sueb Tampak Kusam, Camat Sebut Tak Dipasang Warga

Eris menuturkan, pihaknya hanya memasang bendera di venue Asian Games, seperti venue pertandingan dan Wisma Atlet Kemayoran.

Pihaknya memastikan tidak mungkin memasang bendera peserta Asian Games secara salah atau tidak terawat, karena dinilai sebagai hal sensitif.

Namun, Eris menyebut, pihaknya tidak bisa mencopot bendera-bendera yang dinilai kurang layak. INASGOC hanya memberikan surat edaran sebagai pedoman pemasangan bendera.

"Kita kirim gambar-gambar benderanya sama spelling-spelling negaranya. Kan tidak semua nulis spelling negaranya benar," kata Eris.

Baca juga: Jelang Asian Games, Omzet Pedagang Bendera di Pasar Senen Naik 50 Persen

Diberitakan sebelumnya, deretan bendera negara peserta Asian Games 2018 yang tampak kusam dan tak terawat ditemukan di Jalan Benyamin Sueb, tak jauh dari Wisma Atlet Kemayoran.

Camat Pademangan Mumu Mujtahid menyebut, bendera-bendera itu tidak dipasang oleh petugasnya maupun warga-warganya.

Kompas TV Kegembiraan perhelatan Asian Games tidak hanya dirasakan di Jakarta dan Palembang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Megapolitan
Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Megapolitan
PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

Megapolitan
PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

Megapolitan
Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan 'Pelanggannya' dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan "Pelanggannya" dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Megapolitan
KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

Megapolitan
NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com