Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mural Bendera Malaysia yang Salah Kemudian Jadi Viral Telah Diperbaiki

Kompas.com - 25/07/2018, 19:13 WIB
Rindi Nuris Velarosdela,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Kelurahan Joglo telah memperbaiki lukisan bendera Malaysia di Jalan Joglo Raya, Joglo, Kembangan, Jakarta Barat yang salah dan jadi viral.

"Kita melukis tuh seminggu lalu, tepatnya kapan saya lupa. Yang ngelukis teman saya. Besoknya setelah melukis tuh, teman saya lainnya ngabarin kalau lukisannya salah, ya sudah dibenerin," kata petugas PPSU, Setyo, saat ditemui di Joglo, Rabu (25/7/2018).

Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi, lukisan bendera Malaysia memang terlihat telah diperbaiki.

Tampak penambahan garis merah di bagian teratas bendera Malaysia dalam lukisan tersebut. Ukuran garis merah tersebut tampak lebih kecil dibandingkan dengan garis lainnya.

Setyo juga mengatakan, petugas PPSU Joglo memang tidak mempunyai keahlian melukis layaknya seniman. Ia hanya melihat gambar rujukan dari internet.

Namun, ia bersama teman-temannya tetap berusaha untuk memberikan hasil terbaik.

"Kita mah emang enggak bisa lukis, jadi wajar kalau salah. Kita lihat Google gambarnya bagaiman, terus kita lukis," ujar Setyo.

Baca juga: Pelaku yang Corat-coret Mural Asian Games di Pondok Indah Bisa Dipidana

Ia juga mengatakan bahwa petugas PPSU mendapatkan instruksi dari lurah Joglo untuk melukis mural dalam rangka memeriahkan Asian Games 2018.

Mereka mengaku senang karena dapat berpartisipasi dalam Asian Games.

Sebelumnya, sebuah postingan viral di media sosial terkait petugas PPSU yang salah dalam melukis bendera Malaysia di kawasan Joglo, Kembangan, Jakarta Barat yang diunggah pertama kali pada Rabu (25/7/2018).

Unggahan tersebut telah disebar lebih dari 50 kali dan menjadi topik di Twitter.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com