JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Seksi Pemeliharaan Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hans Mahendra mengatakan, pihaknya akan melakukan perbaikan terhadap jembatan penyeberangan orang (JPO) Daan Mogot, Jembatan Gantung, Jakarta Barat pada Agustus nanti.
Karena kondisi JPO yang memprihatinkan, hanya satu sisi jembatan yang bisa digunakan.
"Ya kita targetkan mulai dari Agustus sampai akhir tahun," kata Hans saat dihubungi wartawan, Jumat (27/7/2018).
Baca juga: Melihat JPO Keropos dan Bolong yang Memprihatinkan di Daan Mogot
Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi, Jumat, jembatan hanya berfungsi pada satu sisi, yakni sebagai penghubung dari arah Jalan Daan Mogot menuju halte Jembatan Gantung Transjakarta.
Kondisi terparah berada di bagian atas, atau pada belokan saat menuruni jembatan menuju halte bus transjakarta.
Pijakan JPO yang terbuat dari lempegan besi tampak bolong. Agar tetap dapat dilintasi, besi bekas dipasang di sana sebagai penyambung.
"Yang jelas yang karat kita potong, kita ganti yang baru. Atap-atap yang keropos kita ganti. Kita kasih dekorasi Betawi, biar ada keindahannya juga," kata Hans.
Adapun bagian jembatan itu ada yang tidak dapat dilintasi atau terputus karena ditabrak mobil truk tronton pada Juli 2017. Sejak itu, besi jembatan penguhubung diputus karena rusak.