JAKARTA, KOMPAS.com - Jelang Asian Games 2018, kawasan Jalan MH Thamrin dan Jenderal Sudirman di Jakarta berubah signifikan dalam setahun terakhir.
Setidaknya ada empat perubahan yang tampak mencolok yaitu pemindahan pohon, revitalisasi trotoar, pembongkaran jembatan penyeberangan orang (JPO) Bundaran HI, dan pembangunan pelican crossing.
Pemindahan Pohon
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mulai merevilitasi trotoar pada 8 Oktober 2017. Terkait proyek itu, pohon-pohon di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman dan M Thamrin dipindahkan.
"Jadi akan ada semacam restorasi besar-besaran sepanjang Thamrin-Sudirman. Kami mohon maaf pada masyarakat karena ada ribuan pohon yang akan dilakukan penopingan (pemangkasan daun) dalam waktu dekat kemudian dipindahkan," kata Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, pada 18 September 2017.
Tercatat 3.000 batang pohon dipindahkan. Pohon yang dipindahkan adalah pohon yang semula berada di antara jalur lambat dan jalur cepat. Pohon-pohon yang sudah berada di trotoar tidak dipindahkan.
"Jadi sepanjang Thamrin-Sudirman akan dilakukan pemindahan pohon karena trotoar nanti akan dibuat begitu nyaman bagi para pejalan kaki dan sepeda," ujar Saefullah.
Revitalisasi Trotoar
Trotoar Sudirman-Thamrin dilebarkan hingga 10 meter. Proyek itu didanai dari sisa kompensasi koefisien lantai bangunan (KLB) Simpang Susun Semanggi.
Anies, meminta kontraktor mengebut pekerjannya dan harus selesai sebelum Asian Games 2018.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno memastikan trotoar di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman dan Jalan MH Thamrin akan selesai dan dalam dalam kondisi sudah rapi pada akhir Juli ini.
Pembongkaran JPO Bundaran HI
Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Bundaran Hotel Indonesia (HI) dibongkar pada hari Minggu (30/7/2018) malam lalu.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, JPO di samping Bundaran HI dibongkar karena menghalangi pandangan ke arah Patung Selamat Datang yang berada di tengah bundaran HI.