Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Ticket Box" Indonesia Vs UEA Dibuka Jumat Pukul 09.00 WIB di Stadion Wibawa Mukti

Kompas.com - 23/08/2018, 16:27 WIB
Dean Pahrevi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Ticket box laga cabang sepak bola pria Asian Games 2018 antara Indonesia melawan Uni Emirat Arab pada Jumat 24 Agustus 2018 akan dibuka Jumat pukul 09.00 WIB.

"Untuk tiket kita buka dari jam 9 pagi, main jam 4 sore," kata Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Candra Sukma Kumara, Kamis (23/8/2018).

Candra menambahkan, dua ticket box yang disiapkan berada di pintu masuk tribun selatan dan pintu masuk tribun barat Stadion Wibawa Mukti.

Baca juga: 1.280 Petugas Akan Amankan Laga Indonesia Vs UEA di Cikarang

"Ini ticket box-nya ada dua ya, dari masing-masing ticket box itu kira-kira ada kurang lebih 3-4 loket. Di tribun selatan dan di tribun barat. Itu Pintu masuk selatan dan pintu masuk barat," tambah Candra.

Sebanyak 5.000 tiket dijual secara offline di ticket box tersebut.

Sedangkan untuk pembelian tiket online dijual sebanyak 20.000 tiket. Satu orang yang mengantre hanya diperbolehkan membeli maksimal 3 tiket.

"Kita maksimalkan untuk satu orang satu KTP itu hanya 3 tiket. Jadi, kalau ada 5.000 tiket yang kita jual, paling hanya kurang lebih 1.600 orang saja yang antre gitu," ujar Candra.

Adapun untuk harga tiket kategori B dijual seharga Rp 100.000. Kategori B adalah tiket di tribune utara dan selatan atau tepatnya di belakang gawang.

Baca juga: Indonesia Vs UEA, Luis Milla Sudah Kantongi Kekuatan Lawan

 

Sementara untuk kategori A dibanderol seharga Rp 400.000 dan harga tiket VIP yakni Rp 750.000 per lembarnya.

Pertandingan akan dilangsungkan di Stadion Wibawa Mukti Cikarang pada pukul 16.00 WIB Jumat 24 Agustus 2018.

Diperkirakan, stadion yang berkapasitas 30.000 kursi itu akan terisi penuh suporter Indonesia yang antusias mendukung Tim Nasional Indonesia.

Kompas TV Jelang pertandingan terakhir Grup A sepak bola Asian Games 2018, antrean pembelian tiket di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Jawa Barat, lebih tertib.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Saat Pedagang Kecil Jaga Maruah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran Meski Sudah Jadi Sang Pemenang

Saat Pedagang Kecil Jaga Maruah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran Meski Sudah Jadi Sang Pemenang

Megapolitan
Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Megapolitan
Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Megapolitan
Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Megapolitan
Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Megapolitan
Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com