Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Berlubang di Jalan KH Noer Ali Bekasi Sebabkan Kemacetan

Kompas.com - 27/08/2018, 15:19 WIB
Dean Pahrevi,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Kondisi Jalan KH Noer Ali, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Jawa Barat, tepatnya di depan Rumah Sakit Budi Lestari berlubang sehingga menyebabkan arus lalu lintas sempat tersendat.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, terdapat pembatas jalan sebagai peringatan kepada pengendara untuk mengetahui banyaknya lubang di jalan tersebut.

Pengendara yang melintas harus mengurangi laju kendaraannya. Hal tersebut menyebabkan arus lalu lintas tersendat dan kemacetan.

Baca juga: Jalan Berlubang, Seorang Mahasiswi Tewas Tergilas Pikap

Sutimin, salah seorang pengendara yang sering melintasi jalan tersebut mengatakan, kondisi jalan membahayakan pengendara.

Sebab, kata dia, lubang jalan cukup besar dan dalam.

"Bahaya, Mas, lubangnya dalam soalnya, juga agak berpasir, kan, ini. Kalau lagi ngebut enggak tahu ada lubang bisa bahaya," kata Sutimin kepada Kompas.com, Senin (27/8/2018).

Baca juga: Hindari Jalan Berlubang, Pengendara Sepeda Motor Tewas Digilas Mobil

Warga lainnya, Lalu Rohmat mengatakan, tak jarang pengendara motor terjatuh saat melintasi jalan berlubang itu pada malam hari. 

"Kalau malam suka ada yang jatuh, Mas. Soalnya dia kan ngebut tuh jalanan sepi, tidak lihat lubang, dia terpeleset," ujar Rohmat.

Rohmat menambahkan, jalan tersebut sudah berlubang sejak 2 minggu terakhir dan belum ada penanganan dari pihak berwenang.

Baca juga: Warga Keluhkan Jalan Berlubang di Perempatan Gaplek Tangsel

Adapun Jalan KH Noer Ali merupakan jalan arteri utama bagi pengendara yang hendak menuju Jakarta atau sebaliknya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Megapolitan
PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

Megapolitan
PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

Megapolitan
Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan 'Pelanggannya' dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan "Pelanggannya" dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Megapolitan
KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

Megapolitan
NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat di Puncak, Bahas Soal Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

DPRD dan Pemprov DKI Rapat di Puncak, Bahas Soal Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Megapolitan
Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Disorot, Dinas Citata: Itu Masih Perencanaan

Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Disorot, Dinas Citata: Itu Masih Perencanaan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com