Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Truk Pasir yang Dibawa Kabur Sopir dan Kenek Kemudian Disamarkan Penadah

Kompas.com - 28/08/2018, 17:44 WIB
Ardito Ramadhan,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Truk bermuatan pasir milik perusahaan ekspedisi yang dibawa kabur oleh O dan B, dikamuflasekan oleh sang penadah yang berinisial AR.

Kapolsek Sunda Kelapa Kompol Netty Siagian menyatakan, AR berupaya memalsukan nomor kendaraan supaya truk tersebut tidak dapat dilacak oleh pemilik aslinya.

"Ini sebenernya sudah dipalsukan. Ini setelah dari tangan ke tangan, dari tadinya plat nomornya B 9530 FYV jadi B 8827 SS. Jadi, sudah diubah supaya pemilik tidak mengenali lagi," kata Netty, dalam konferensi pers, Selasa (28/8/2018).

Baca juga: Seorang Residivis Jadi Dalang Penggelapan Truk Pasir di Sunda Kelapa

Netty berjanji akan mengungkap pihak yang menerbitkan STNK dan nomor kedaraan truk tersebut. Ia memperkirakan, pelakunya berada tak jauh dari Sukabumi, tempat AR membeli truk.

"Kita selidiki kembali karena kita masih tahap mengembangkan, tempat pembuatan STNK dan pelat palsu itu akan kita telusuri, yang jelas tidak jauh dari Sukabumi," ujar Netty.

Selain memalsukan nomor kendaraan, AR juga mengecat ulang truk tersebut dengan warna hitam.

Pengamatan Kompas.com, seperlima bagian bak truk itu sudah berwarna hitam. Sementara, sisanya masih berwarna hijau.

Baca juga: Sopir dan Kernet Bawa Kabur Truk Milik Perusahaan, Kerugian hingga Ratusan Juta

Diberitakan sebelumnya, AR bersama empat orang lainnya yaitu O, B, M, dan S ditangkap polisi karena terlibat dalam penggelapan dan penadahan truk bermuatan pasir milik sebuah perusahaan.

Dalam kasus tersebut, AR berperan sebagai penadah dan dijerat Pasal 480 KUHP tentang Penadahan, dengan ancaman hukuman maskimal empat tahun kurungan penjara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang Sejak 9 April 2024

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang Sejak 9 April 2024

Megapolitan
Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran 'Saudara Frame', Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran "Saudara Frame", Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Megapolitan
Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Megapolitan
JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

Megapolitan
Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Megapolitan
Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' ke RS Polri

Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" ke RS Polri

Megapolitan
Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Megapolitan
Sebelum Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Sebelum Toko "Saudara Frame" Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Megapolitan
Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Megapolitan
Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

Megapolitan
Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Megapolitan
Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan Rupiah untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan Rupiah untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com