JAKARTA, KOMPAS.com - Warga korban kebakaran Lodan, Jakarta Utara, mengaku belum mendapatkan informasi teknis terkait wacana pembangunan saluran air atau sodetan yang melintasi permukiman mereka.
Koordinator warga korban kebakaran Tumijan mengatakan, warga setempat pada dasarnya mendukung program pembangunan sodetan yang telah diwacanakan.
"Kalau sodetan itu dari awalnya saya mengusulkan harus ada sodetan. Saya enggak menolak, sodetan memang harus dikerjakan," ujar Tumijan kepada wartawan, Kamis (6/9/2018).
Baca juga: Korban Kebakaran di Kolong Tol Jalan Lodan Tolak Direlokasi
Meski demikian, Tumijan menyebut warga tidak setuju apabila saluran air yang dibangun sesuai dengan yang diusulkan pemerintah.
Sebab, ia mengatakan, rancangan awal saluran tersebut mempunyai lebar hingga 24 meter yang memakan seluruh area pemukiman warga.
"Permasalahannya lebarnya itu, kalau namanya sodetan dua meter sudah lebar sekali. Kalau wacananya 24 meter lebarnya itu selesailah, itu bukan sodetan, tetapi bikin kali," katanya.
Baca juga: Korban Kebakaran di Jalan Lodan Ingin Tinggalkan Tempat Pengungsian
Tumijan mengatakan, sampai saat ini, pihaknya belum memperoleh kepastian terkait wacana itu.
Menurut dia, warga butuh kepastian karena harus pindah dari tenda pengungsian.
"Belum ada (kepastian), justru itu saya menunggu-nunggu masalah sodetan itu. Kalau sudah clear rencana itu semua, barulah warga ini dibikinin rumah sementara," kata dia.
Baca juga: Pemkot Jakut Akan Tata Kolong Tol Lodan yang Terbakar
Diberitakan sebelumnya, Wali Kota Jakarta Utara Syamsuddin Lologau menyebut pembanginan saluran air di sana menjadi prioritas Pemerintah Kota Jakarta Utara.
"Yang penting masyarakat mau dulu kami bikin ada sodetan di situ. Pemerintah akan berusaha untuk mencari yang terbaik," ujar Syamsudin di Kantor Wali Kota Jakarta Utara, Selasa (4/9/2018).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.