Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengamat: Kalimalang Tidak Perlu Direvitalisasi, Cukup Dipercantik

Kompas.com - 13/09/2018, 20:25 WIB
Dean Pahrevi,
Ana Shofiana Syatiri

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Pengamat Kota Bekasi Ali Anwar sebut Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil tidak perlu revitalisasi sungai Kalimalang, Kota Bekasi melainkan cukup dipercantik.

"Kalau (sungai Kalimalang) sudah direvitalisasi dan sudah baik, namanya bukan revitalisasi, tetapi beautifikasi alias dibuat menjadi makin indah," kata Ali yang juga dikenal sebagai Sejarawan Bekasi kepada Kompas.com, Kamis (13/9/2018).

Penulis buku "Revolusi Bekasi" ini mengatakan, sungai Kalimalang sudah direvitalisasi saat era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Saat itu revitalisasi dilakukan agar air sungai Kalimalang tidak tercampur dengan air kiriman dari Bogor yang sudah tercemar.

Menurut dia, revitalisasi sungai adalah menghidupkan kembali atau memperbaiki sungai yang awalnya tercemar menjadi sungai yang bersih.

"Masalahnya, Kalimalang sudah baik sejak dulu. Bahkan sudah makin baik setelah diturap sejak era SBY," ujar dia.

Baca juga: Trotoar di Kalimalang Dijadikan Tempat Parkir dan Berjualan

Ali mengatakan, sebaiknya revitalisasi dilakukan di Kali Bekasi atau Kali Cikarang yang kondisinya sudah tercemar dengan limbah domestik atau limbah industri.

"Yang paling tepat adalah merevitalisasi sungai-sungai yang telah rusak akibat tercemar limbah. Langkah awal yang harus dilakukan adalah menghukum pemilik perusahaan pembuang limbah," ujar Ali.

Tampak DED (Detailed Engineering Design) Kalimalang yang sudah dibuat Pemerintah Kota Bekasi, Kamis (13/9/2018).KOMPAS.com/-DEAN PAHREVI Tampak DED (Detailed Engineering Design) Kalimalang yang sudah dibuat Pemerintah Kota Bekasi, Kamis (13/9/2018).
Ali menyatakan mendukung rencana Ridwan Kamil untuk memperindah wajah Kalimalang. Sebab, kata dia, bersolek penting karena berkaitan dengan estetika dan seni yang membuat hati warga Bekasi bahagia.

"Tapi, jangan dengan istilah revitalisasi Kalimalang yang sudah terevitalisasi. Buat aja istilahnya mempercantik Kalimalang," ucapnya.

Baca juga: Revitalisasi Kalimalang, Ridwan Kamil Anggarkan Rp 30 Miliar-Rp 50 Miliar

Sebelumnya,Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memposting foto di akun Instagram pribadinya pada Rabu (12/9/2018). Foto tersebut berupa lokasi Kalimalang yang di revitalisasi disandingkan dengan sungai Cheonggyecheon di Korea Selatan.

"Warga Kota Bekasi tercinta, sudah dimulai desain dan perencanaan, revitalisasi Kalimalang. Semoga bisa sekeren sungai Cheonggyecheon di Seoul. Dikawal warga teladan kang @kangmalik_," tulis Mantan Walikota Bandung itu dalam postingan di akun instagramnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Pakai 'Cutter' juga Lukai Warga Rusun

ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Pakai "Cutter" juga Lukai Warga Rusun

Megapolitan
Ini Tata Cara Lapor Domisili agar NIK Tidak Dinonaktifkan

Ini Tata Cara Lapor Domisili agar NIK Tidak Dinonaktifkan

Megapolitan
Kunjungi Posko Pengaduan Penonaktifan NIK di Petamburan, Warga: Semoga Tidak Molor

Kunjungi Posko Pengaduan Penonaktifan NIK di Petamburan, Warga: Semoga Tidak Molor

Megapolitan
Penyesalan Kekasih Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading, Minta Maaf Tinggalkan Korban Saat Tengah Pendarahan

Penyesalan Kekasih Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading, Minta Maaf Tinggalkan Korban Saat Tengah Pendarahan

Megapolitan
Seorang Pria Peluk Paksa Gibran yang Sedang Berkunjung di Rusun Muara Jakarta Utara

Seorang Pria Peluk Paksa Gibran yang Sedang Berkunjung di Rusun Muara Jakarta Utara

Megapolitan
Warga Bekasi Jadi Korban Pecah Kaca Mobil Saat Sedang Makan Soto di Kemang Pratama

Warga Bekasi Jadi Korban Pecah Kaca Mobil Saat Sedang Makan Soto di Kemang Pratama

Megapolitan
Gibran Janji Dorong Pemerataan Pembangunan di Seluruh Indonesia

Gibran Janji Dorong Pemerataan Pembangunan di Seluruh Indonesia

Megapolitan
Kondisi Rumah Galihloss Mendadak Sepi Setelah Dugaan Penistaan Agama Mencuat, Tetangga: Mereka Sudah Pergi

Kondisi Rumah Galihloss Mendadak Sepi Setelah Dugaan Penistaan Agama Mencuat, Tetangga: Mereka Sudah Pergi

Megapolitan
Polisi Temukan 'Tisu Magic' dan Lintah Papua di Kamar Kos Perempuan yang Tewas di Pulau Pari

Polisi Temukan "Tisu Magic" dan Lintah Papua di Kamar Kos Perempuan yang Tewas di Pulau Pari

Megapolitan
Video Pencurian Mesin 'Cup Sealer' di Depok Viral di Media Sosial

Video Pencurian Mesin "Cup Sealer" di Depok Viral di Media Sosial

Megapolitan
Posko Aduan Penonaktifan NIK di Petamburan Beri Sosialisasi Warga

Posko Aduan Penonaktifan NIK di Petamburan Beri Sosialisasi Warga

Megapolitan
Ketua RW Syok Galihloss Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penistaan Agama

Ketua RW Syok Galihloss Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penistaan Agama

Megapolitan
Selain Sepi Pembeli, Alasan Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Pepaya karena Pasokan Berlimpah

Selain Sepi Pembeli, Alasan Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Pepaya karena Pasokan Berlimpah

Megapolitan
SDA DKI Bangun 5 Polder Baru dan Revitalisasi 2 Pompa 'Stasioner' untuk Tanggulangi Banjir

SDA DKI Bangun 5 Polder Baru dan Revitalisasi 2 Pompa "Stasioner" untuk Tanggulangi Banjir

Megapolitan
Gibran Kunjungi Rusun Muara Baru, Warga: Semoga Bisa Teruskan Kinerja Jokowi

Gibran Kunjungi Rusun Muara Baru, Warga: Semoga Bisa Teruskan Kinerja Jokowi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com