JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik DKI Jakarta Netti Herawati mengatakan, 10 kamera closed circuit television (CCTV) sudah dipasang di lokasi rawan tawuran sekitar Pasar Manggis, Pasar Rumput, Jakarta Selatan.
Keberadaan kamera CCTV ini diharapkan dapat mengurangi aksi tawuran remaja yang kerap terjadi.
"Sudah dipasang, ada 10 (kamera CCTV)," ujar Netti saat dihubungi, Kamis (20/9/2018).
Baca juga: Upaya Pemkot Jakarta Timur Cegah Tawuran Pelajar
Netti menyampaikan, 10 kamera CCTV itu berasal dari perusahaan swasta melalui program corporate social responsibility (CSR).
Menurut Netti, kamera CCTV itu sudah terhubung ke kantor Jakarta Smart City, Balai Kota DKI.
"Udah bisa diakses di Jakarta Smart City," kata Netti.
Baca juga: Cegah Tawuran, Polsek Kramatjati Siagakan Personel di Beberapa Titik
Aksi tawuran warga terakhir terjadi pada 21 dan 23 Agustus 2018.
Tawuran terjadi di perbatasan Jakarta Selatan dan Jakarta Pusat, tepatnya di jembatan antara Jalan Sultan Agung, Pasar Manggis, Manggarai, dan Jalan Menteng Tenggulun.
Setelah peristiwa yang merusak fasilitas publik itu terjadi hingga dua kali, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut kamera CCTV akan dipasang di lokasi yang sering terjadi tawuran, salah satunya di Pasar Rumput.
Baca juga: 800 Siswa Deklarasi Stop Tawuran di Jakarta
Gubernur mengatakan, kamera CCTV itu akan membantu pemantauan pelanggaran. Selama ini, tawuran yang terjadi sulit ditindak karena tidak ada bukti pelanggaran.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.