JAKARTA, KOMPAS.com — Komisi Pemilihan Umum (KPU) sudah mengeluarkan daftar calon tetap anggota legislatif yang akan mengikuti Pemilihan Legislatif 2019.
Ada lima orang anggota DPRD DKI Jakarta yang menggunakan kendaraan partai lain untuk ikut Pileg 2019.
Beberapa dari mereka pindah partai untuk menjadi caleg anggota DPRD DKI lagi. Ada juga yang pindah partai untuk naik tingkat menjadi anggota DPR. Dengan berpindah partai, artinya mereka harus melepaskan keanggotaan atau mundur dari DPRD DKI Jakarta.
Sekretaris Dewan DKI Jakarta Muhammad Yuliadi mengatakan, proses pergantian antarwaktu (PAW) lima anggota Dewan ini sedang dalam proses.
"Sudah di Kemendagri proses PAW-nya," ujar Yuliadi ketika dihubungi, Selasa (25/9/2018).
Berikut ini adalah mereka yang memilih partai baru untuk menjadi anggota Dewan lagi:
1. Abraham Lunggana
Untuk Pileg 2019, Lulung pindah ke Partai Amanat Nasional (PAN). Namun, dia bukannya mau mencalonkan diri jadi anggota DPRD DKI Jakarta lagi, melainkan DPR RI.
"Hari ini saya mendeklarasikan bahwa memang saya hijrah ke partai yang paling amanah di Indonesia, yaitu Partai Amanat Nasional," ujar Lulung di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Jumat (21/9/2018).
Baca juga: Jadi Caleg, Lulung Kembalikan Fasilitas Anggota DPRD DKI Berupa Mobil dan Laptop
Pekan lalu, Lulung sudah mengembalikan mobil dinas pimpinan Dewan yang dia gunakan sehari-hari. Lulung juga sudah mengembalikan laptop.
Dalam DCT yang dikeluarkan KPU, Lulung menjadi caleg di daerah pemilihan DKI Jakarta 3 dengan nomor urut 1 di PAN.
Baca juga: Lulung: Yakinlah dengan Lulung Masuk PAN, Saya Ingin Jadi Pemenang di DKI
2. Riano Ahmad
Riano Ahmad mengikuti jejak Lulung untuk pindah ke PAN. Sebelumnya dia juga anggota dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan seperti Lulung. Di DPRD DKI Jakarta, Riano menempati posisi ketua Komisi A bidang Pemerintahan.
Kini Riano menjadi caleg DPRD DKI dari PAN dari daerah pemilihan DKI Jakarta 1 yang meliputi wilayah Jakarta Pusat.