Sebelum Jadi Jakmania, Haringga Sirla adalah Penggemar JKT48

JAKARTA, KOMPAS.com - Ayah dari Jakmania yang tewas di Bandung Haringga Sirla (23), Siloam, bercerita tentang hobi mendiang putranya yang aktif dalam kegiatan komunitas sejak lama.

Keaktifan Haringga berawal dari bergabung dalam komunitas penggemar idol grup JKT48, yang kemudian berpindah menjadi pendukung Persija hingga akhir hidupnya.

"Dia sebelumnya aktif di fans club JKT48. Habis itu sudah bisa punya duit sendiri, terus dia suka bola dan aktif ngikutin Persija," kata Siloam, di rumahnya, Jalan Bangun Nusa RT 13 RW 03, Cengkareng Timur, Jakarta Barat, Rabu (26/9/2018).

Baca juga: Kunjungi Rumah Haringga Sirla, Menpora Sampaikan Titipan Pesan Presiden Jokowi

Kakak Haringga, Mayrisa Sirawati (29) mengatakan mendiang adiknya menggemari pelantun 'Heavy Rotation' tersebut sejak duduk di bangku SMA.

Haringga juga diketahui kerap menghadiri pentas JKT48 di teater yang terletak di Sudirman, Jakarta Pusat.

"Yang saya sering lihat dari HP-nya, dia sukanya sama yang namanya Ayana," kata Mayrisa.

Sedangkan keaktifan Haringga bersama Jakmania dari Persija berlangsung sekitar tiga tahun terakhir.

Ia mulai bergabung dengan sejumlah kegiatan nonton bareng dan menyaksikan pertandingan langsung ke lapangan bola.

Baca juga: Fakta Baru Pascainsiden Haringga, Pemain Mogok hingga Liga Dihentikan

"Kalau aktif di keanggotaan baru-baru ini, dia juga baru dapat KTA (Kartu Tanda Anggota) Jakmania dua minggu lalu," kata Mayrisa.

Namun, keaktifan dan kegemaran Haringga punah sudah. Pemuda yang akrab disapa Ari tersebut meninggal dunia di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Bandung, Jawa Barat, setelah dikeroyok.

Jenazahnya dikebumikan di Desa Kebulen RT 003 RW 001, Jatibarang, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, pada Senin (24/9/2018) sekitar pukul 11.00 WIB.