JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Timur Budi Mulyanto menyebut, pihaknya sedang menyelidiki sumber busa yang muncul di aliran Kanal Banjir Timur (KBT).
"Kalau yang di KBT sudin LH sedang mencari sumbernya dengan cara disisir ke arah hulu," ujar Bayu, kepada Kompas.com, Rabu (3/10/2018).
Bayu mengatakan, busa tersebut bisa saja berasal dari air limbah pabrik maupun limbah rumah tangga.
Baca juga: Aliran KBT Cibesel Memunculkan Busa Putih
"Bisa juga keduanya dari limbah pabrik dan limbah rumah tangga," ujar dia.
Untuk mencari sumber busa, pihaknya bekerja sama dengan UPK Badan Air sebagai pihak yang setiap hari bertugas di KBT.
"Kita minta bantuan dari UPK badan air, karena mereka yang setiap hari membersihkan kali, disamping staf saya juga ikut," ungkap dia.
Budi mengatakan, untuk mengetahui kandungan busa tersebut, perlu dilakukan uji laboratorium.
Sebelumnya, aliran KBT tepatnya yang terletak di RW 006 Cipinang Besar Selatan, Jakarta Timur, dipenuhi dengan busa berwarna putih.
Baca juga: Lagi, Kali Bekasi Dipenuhi Busa
Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi Rabu pukul 13.25 WIB, busa putih tersebut terus-menerus keluar dan mengikuti aliran KBT.
Ismail (45), petugas UPK badan air dari Suku Dinas Lingkungan Hidup (Sudin LH) Jakarta Timur mengatakan, busa putih ini terus menerus keluar sejak sebulan terakhir.
"Sudah sebulan ini busanya, cuma kurang tahu ini dari mana" ujar Ismail, di lokasi, Rabu (3/10/2018).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.