Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tangkap 11 Tersangka Pengeroyokan Pelajar SMK di Depok

Kompas.com - 22/10/2018, 22:23 WIB
Cynthia Lova,
Icha Rastika

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Polresta Depok menangkap 11 remaja yang terlibat tawuran dan menewaskan remaja RR (16) di depan Lapangan Golf Jalan Punak Raya, Pangkalan Jati, Cinere, Kota Depok, Jumat (19/10/2018) malam.

“Kami tetapkan 11 orang tersangka dan semua masih di bawah umur,” ucap Kepala Satuan Reserse Kriminal Depok Kompol Bintoro di Mapolsek Limo Cinere, Depok, Senin (22/10/2018).

Bintoro mengatakan, 11 orang pelajar yang ditetapkan sebagai tersangka adalah MT, KIB, IF, FA, ER, AZF, FA, MR, SRR, MD, dan MNH.

Mereka semua pelajar SMK 57 Pasar Minggu.


“Setelah lakukan penyelidikan, 11 orang tersebut kami kenakan Pasal 358 untuk penyerangan secara bersama-sama,” ucap Bintoro.

Baca juga: Tawuran Pelajar SMK di Depok, Satu Orang Tewas dan 3 Luka-luka

Ia mengatakan, dari 11 orang tersangka, dua di antaranya ditahan, yaitu MD dan MNH.


MD dijerat pasal dalam Undang-Undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951 karena membawa senjata tajam.

“Sedangkan MNH terkena Pasal 170 KUHP karena lakukan penusukan dan mengakibatkan seorang pelajar tewas, dan tiga lainnya yakni WI, AG, dan W menderita luka-luka,” ucap Bintoro.

Menurut dia, ini bukan kasus tawuran pelajar melainkan penyerangan yang salah sasaran.

Dalam kasus ini, pelajar SMK 57 Pasar Minggu salah sasaran dengan menyerang pelajar SMK Al Hidayah Lestari Cinere.

“SMK yang mereka duga merupakan musuh mereka dan langsung dilakukan penyerangan, namun ternyata itu bukan pelajar dari SMK yang mereka incar,” ucap Bintoro.

Menurut Bintoro, pelajar SMK 57 awalnya mengincar pelajar SMK Al Hidayah di Cilandak.

“Jadi setelah kita telisuri ternyata mereka salah sasaran SMK Alhidayah ini ada dua, yaitu di Cilandak dan yang kedua di Cinere. Jadi ternyata yang diserang malah pelajar Alhidayah Cinere,” ucap Bintoro.

Ia pun mengimbau para pelajar untuk menciptakan perdamaian antar-sekolah.

Baca juga: Tawuran di Dekat Kantor Polisi, 5 Siswa SMA Ditangkap

Sebelumnya, sejumlah siswa dari SMK Al-Hidayah Lestari Lebak Bulus dan SMK 57 Pasar Minggu terlibat pertengkara  di depan Lapangan Golf Jalan Punak Raya, Pangkalan Jati, Cinere, Kota Depok, Jumat (19/10/2018).

Akibat tawuran ini, seorang pelajar tewas dan tiga lainnya, yakni WI, AG, dan W luka-luka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

Megapolitan
PDIP Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

PDIP Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat di Puncak, Bahas Soal Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

DPRD dan Pemprov DKI Rapat di Puncak, Bahas Soal Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Megapolitan
Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Disorot, Dinas Citata: Itu Masih Perencanaan

Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Disorot, Dinas Citata: Itu Masih Perencanaan

Megapolitan
Gerak Gerik NYP Sebelum Bunuh Wanita di Pulau Pari: Sempat Menyapa Warga

Gerak Gerik NYP Sebelum Bunuh Wanita di Pulau Pari: Sempat Menyapa Warga

Megapolitan
Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Megapolitan
Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Megapolitan
Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Megapolitan
'Otak' Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

"Otak" Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com