Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Turbin Kedua Pesawat Lion Air JT 610 Ditemukan

Kompas.com - 07/11/2018, 09:45 WIB
Ardito Ramadhan,
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim SAR Gabungan kembali menemukan bagian mesin turbin pesawat Lion Air PK-LQP dengan nomor penerbangan JT 610.

Komandan Satuan Kapal Amfibi Koarmada I Kolonel Kaut (P) Bambang Trijanto mengatakan, bagian mesin itu ditemukan Selasa (6/11/2018) kemarin di kedalaman 30 meter.

"Satu rangkaian dengan 20 kantong jenazah yang telah kami serahkan ke tim DVI tadi malam. Ini sisanya berupa bagian dari turbin jet," kata Bambang di Dermaga JICT 2 Pelabuhan Tanjung Priok, Rabu (7/11/2018).

Baca juga: Sinyal Black Box CVR Lion Air Belum Terdengar Lagi

Komandan Satuan Patroli Lantamal III Kolonel Laut (P) Salim menduga terdapat bagian tubuh manusia dalam bagian mesin yang diperoleh timnya itu.

"Kemungkinan di rangkaian turbin itu masih ada potongan-potongan jenazah karena masih bau. Nanti akan dibuka oleh tim selanjutnya," ujar Salim.

Salim menambahkan, tim penyelam juga menemukan bagian pesawat lainnya berupa tabung, baterai independen, recorder, dan power supply.

Penyelam akan kembali diterjunkan guna mengangkut serpihan bagian pesawat lainnya di lokasi yang sama.

Baca juga: Ungkap Isi Black Box Lion, KNKT Gandeng Tim AS, Australia, Singapura, hingga Saudi

Pantauan Kompas.com, benda-benda tersebut diturunkan dari armada LCU KRI Banda Aceh menggunakan alat crane sekira pukul 08.30 WIB.

Kondisi turbin terlihat rusak dan pecah menjadi beberapa bagian.

Benda-benda itu kini berada di Dermaga JICT 2 sebelum akan diserahkan kepada Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) guna kepentingan penyelidikan.

Sebelumnya, Tim SAR Gabungan sudah menemukan sebuah turbin pesawat yang sama pada Sabtu (3/11/2018) lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com