Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lagi, 4 Korban Lion Air JT 610 Teridentifikasi

Kompas.com - 14/11/2018, 18:05 WIB
Rindi Nuris Velarosdela,
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim Disaster Victim Identification (DVI) Rumah Sakit Polri Kramatjati kembali mengidentifikasi empat korban pesawat Lion Air JT 610 dengan nomor registrasi PK LQP, Rabu (14/11/2018) pukul 16.00 WIB.

Jenazah pertama yang teridentifikasi adalah Robert Susanto berusia 56 tahun. Jenazah teridentifikasi dengan nomor postmortem 0034F dari kantong jenazah nomor DVI 00/Lion Tanjung Priok/0034 dan nomor antemortem 049. Robert teridentifikasi melalui pemeriksaan DNA.

Baca juga: Ini Besaran Santunan untuk 21 Pegawai Kemenkeu Korban Lion Air

Jenazah kedua adalah Nikky Bagus Santoso berusia 35 tahun. Jenazah teridentifikasi dengan nomor postmortem 0034I dari kantong jenazah nomor DVI 00/Lion Tanjung Priok/0034 dan nomor antemortem 085. Ia teridentifikasi melalui pemeriksaan DNA.

Jenazah ketiga adalah Shella berusia 25 tahun. Jenazah teridentifikasi dengan nomor postmortem 0034K dari kantong jenazah nomor DVI 00/Lion Tanjung Priok/0034 dan nomor antemortem 051. Ia teridentifikasi melalui pemeriksaan DNA.

Baca juga: Pegawai Kantor Pajak Bikin Lagu Kenang Korban Pesawat Lion Air JT 610

Kemudian jenazah keempat adalah Zuiva Puspita Ningrum berusia 39 tahun. Jenazah teridentifikasi dengan nomor postmortem 0038G dari kantong jenazah nomor DVI 00/Lion Tanjung Priok/0038 dan nomor antemortem 064. Ia teridentifikasi melalui pemeriksaan DNA.

"Hingga saat ini sudah ada 89 penumpang teridentifikasi, dengan laki-laki 66 orang, perempuan 23 orang," ujar Kepala Bidang DVI Mabes Polri Kombes drg. Lisda Cancer dalam keterangan tertulis.

Baca juga: 3 Korban Lion Air JT 610 Kembali Teridentifikasi, Salah Satunya WNA Italia

Pesawat Lion Air JT 610 rute Jakarta-Pangkal Pinang jatuh di Tanjung Karawang, Jawa Barat, Senin (29/10/2018) pagi.

Pesawat itu mengangkut 181 penumpang dan 8 awak. Semua penumpang dan awak diduga tewas dalam kecelakaan itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Megapolitan
Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Megapolitan
Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Megapolitan
'Otak' Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

"Otak" Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

Megapolitan
KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

Megapolitan
Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Megapolitan
Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Megapolitan
Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Megapolitan
Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com